Dibuka Bupati Sumba, Warga Binaan Pemasyarakatan Waikabubak Jadi Narasumber Kerajinan Bambu

***

Putraindonews.com – Sumba Barat | Berbeda dari biasanya, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Waikabubak dipercayakan menjadi narasumber dari kegiatan pelatihan yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumba Barat.

WBP Lapas Waikabubak saat ini dipercayakan untuk menjadi narasumber dalam Pelatihan Keterampilan Kerajinan Bambu Dalam Bidang Usaha Ekonomi Produktif Tahun Anggaran 2023.

Kegiatan ini dilaksanakan di Cafe Kapal KM 6 “Janji Bui” selama 5 (lima hari) yang diikuti oleh dua puluh (20) orang peserta yang berasal dari beberapa desa di sumba barat. Selasa (28/3).

BACA JUGA :   Sidang Perdana KI Babel,Pemohon dan Temohon Sepakat Mediasi

Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Sumba Barat Yohanis Dade, dengan harapan akan banyak kegiatan positif seperti ini.

“Saya berharap kepala dinas lain dapat menyelenggarakan kegiatan-kegiatan seperti ini untuk memberikan nilai positif dan hasil pelatihannya bisa kita kembangkan, sehingga nantinya hasil-hasil dari kegiatan ini juga dapat dipromosikan kepada wisatawan dari luar daerah maupun luar negeri,” ujar Yohanis Dade.

Pada kesempatan ini, Bupati Sumba Barat juga mengapresiasi pembangunan cafe kapal ini sebagai salah satu sarana pembinaan warga binaan Lapas Waikabubak.

Baca Juga : hadirkan 6 narasumber, bawaslu sumba barat gelar rakernis penanganan pidana pemilu 2024

Setelah membuka acara secara resmi, Bupati Sumba Barat beserta rombongan menyempatkan untuk mengunjungi dan menyapa langsung seluruh WBP Lapas Waikabubak di blok dan kamar-kamar hunian.

BACA JUGA :   Mengerti dan Mengayomi Dunia Usaha, Eddy Ganefo Layak Jadi Menteri Investasi

Sementara itu, Kalapas Waikabubak, Yohanis Varianto menyampaikan terima kasihnya atas terselenggaranya kegiatan dimaksud.

“Terima kasih atas dukungan pemda khususnya Bupati Sumba Barat. Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) ini akan terus kami kembangkan sebagai wadah pembinaan bagi warga binaan dan mudah-mudahan kelak dapat menjadi destinasi wisata bagi masyarakat Sumba dan wisatawan,” ungkap Varit. Red/Nov

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!