Taman Budaya Cakti Kabupaten Malang Resmi Diluncurkan

Putraindonews.com – Malang | Taman Budaya Cakti telah diresmikan oleh pengelola di wilayah Kecamatan Pujon Kabupaten Malang pada Minggu, 12 November 2023.

Adapn kegiatan Grand Opening Taman Budaya Cakti ini dimeriahkan di Taman Wisata Bukit Nirwana, Pujon, Malang.

Ratusan orang dengan mengenakan baju adat tampak memeriahkan acara tersebut. Di samping itu, acara juga turut dimeruahkan oleh mahasiswa Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang melalui persembahan tarian dari berbagai suku di Indonesia seperti, Jawa, Sumatra, Sumba, Kalimantan Barat, dan Manggarai.

Cakti Indra Gunawa SE., MM., Phd selaku dosen universitas Tribhuana Tungga Dewi yang juga menjadi penggagas kegiatan tersebut mengatakan bahwa selama ini belum ada tempat wisata yang secara khusus menawarkan wisata dengan mengusung budaya adat, persewaan baju adat dan spot foto di atas bukit.

BACA JUGA :   Bersih Desa Selorejo Bagian Tekat Generasi Muda Melestarikan Adat Budaya Jawa

“Beberapa wisata yang ada juga ada yang meyewakan baju adat sebagai daya tarik wisatawan, namun baju tersebut bukan baju khas Indonesia melainkan baju khas dari luar negeri. Sehingga dengan demikian Taman Budaya Cakti diharapkan dapat menjadi ikon wisata yang menawarkan baju adat sebagai ciri khas wisata nusantara,” ujarnya, Minggu (12/11).

Lebih lanjut, Cakti juga mengatakan bahwa setiap 3 bulan sekali, akan diadakan kegiatan event besar seperti lomba-lomba peragaan baju adat, yang juga dimeriakhkan oeh beberapa tarian adat dari berbagai daerah di Indonesia.

BACA JUGA :   Hadapi Normal Baru, Industri Pariwisata Didorong Tingkatkan Daya Saing

“Program ini sangat diharapkan dapat mendorong peningkatan perekonomian daerah dalam menopang kemajuan jumlah wisatawan asing dan lokal untuk menarik perharian mereka datang ke tempat wisata ini,” tandasnya.

Acara ini telah didukung oleh persatuan dalang Indonesia, organisasi daerah, dan beberapa perguruan tiggi serta masyarakat sekitar lainnnya. Program ini juga di harapkan dapat menarik generasi milenial untuk tetap melesarikan dan mencintai budaya Indonesia. Red/AG

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!