Putraindonews.com, Sulsel – Kirana Sahira Yuswan, bukan cuma dikenal sebagai model cilik yang sudah menyabet juara di berbagai ajang. Namun juga sebagai komandan peleton polisi cilik (Danton Pocil). Murid kelas 5 SD Negeri Kompleks Sambung Jawa itu, pada tahun 2024, resmi jadi Danton Pocil.
Kirana terpilih sebagai Danton setelah dia mengikuti seleksi Polisi Cilik yang dibentuk oleh Polrestabes Makassar. Sebagai Pocil, pelatihnya adalah Bribda Adam Adinata dan Bripka Yohanis, S.Sos. Penanggung Jawab Pocil adalah Kanit Kamsel, Ipda Cietra Ariesta, S.pi
Polisi Cilik merupakan salah satu event lomba yang dilakukan Polda Sulawesi Selatan dalam rangka HUT Polantas. Lomba ini diikuti oleh 5 zona, di mana sistem lombanya dilakukan melalui dua kali penyaringan.
Pertama, dilakukan penyaringan di zona masing-masing Polres se-Sulawesi Selatan. Setiap zona itu memiliki 5 gabungan kabupaten. Pada tahapan awal penyaringan zona, didapatlah 15 Polres dari hasil penyaringan di 5 zona tersebut.
Tepat pada tanggal 17 September 2024 kemarin, merupakan puncak Lomba Polisi Cilik yang dilaksanakan di Mal Pipo, Jalan Tanjung Bunga, Kota Makassar.
Khusus untuk Polisi Cilik Polrestabes Makassar merupakan gabungan dari beberapa sekolah dasar di Kota Makassar. Tentu saja Pocil ini dilakukan melalui penyaringan yang cukup selektif. Karena anak-anak yang dipilih merupakan anak-anak yang memiliki segudang prestasi.
Tantangan sebagai Danton, jelas Kirana, adalah bagaimana dia menjiwai karakter seorang prajurit polisi. Ini merupakan hal baru yang sangat berbeda dari modeling yang dia geluti selama ini.
Kirana punya pengalaman unik dan menarik sebagai Danton. Bila jadi model, katanya, dia biasanya berlenggak-lenggok di atas catwalk. Nah saat menjadi Danton, situasinya berbeda. Dia dituntut agar gerakannya lebih tegas, yakni gerak patah-patah selayaknya gerakan seorang prajurit dengan suara bulat dan tegas.
Kirana tergabung dengan Pocil utusan Polrestabes Makassar. Pocil ini merupakan gabungan dari beberapa sekolah pilihan.
Pocil ini memang sudah protap dari Koorlantas Mabes Polri. Setiap tahun diadakan pertandingan Pocil. Sebelum pandemi Covid-19, Pocil Tabes pernah meraih Juara 3 dan pas pandemi sempat vakum beberapa tahun. Tidak ada perlombaan Pocil.
Nah baru dua tahun terkhir ini kembali diadakan lomba Pocil, mulai 2023 dan tahun ini 2024. Prestasinya, pada tahun 2023, Pocil Tabes mendapat Juara 3 dan tahun ini memdapat Juara 2. Ketika Pocil Polrestabes Makassar meraih Juara 2, hadiah diberikan langsung oleh Ibu Dewwy Andi Rian, Ketua Bhayangkari Polda Sulawesi Selatan.
Prestasi khusus yang diraih Kiran, pada kesempatan ini, yakni memimpin pasukan upacara saat babak peyisihan di zona 1. Ini merupakan bentuk prestasi luar biasa, menurut Kiran. Apalagi ia juga menjadi perwira saat upacara di babap final. Hal ini tentu saja sebagai bentuk prestasi yang tidak semua orang, termasuk Danton, mendapatkan kesempatan tersebut.
Kirana mengaku sangat senang mendapat tantangan dan kesempatan tampil di depan jajaran pejabat Polda Sulsel dan teman-teman sebaya se-Sulawesi Selatan.
Dia berhap, dengan pengalaman menjadi Danton tentu akan memberikan pembelajaran baru baginya. Suatu saat kelak, dia dapat membuat dirinya menjadi generasi yang lebih disiplin demi menuju cita-cita yang didambakan. Red/HS