Putraindonews.com – NTT | Saat ini merupakan musim penghujan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), tentunya hal tersebut akan sangat rentan terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor maupun pohon tumbang.
Untuk meminimalisir terjadinya bencana alam, TNI, Polri dan Pemda akan melakukan langkah-langkah antisipasi.
Selanjutnya langkah strategis yang ditempuh adalah Apel Gelar Pasukan Siaga Bencana Tahun 2024 di Wilayah Hukum Polres Sumba Barat yang bertempat di Lapangan Apel Polres Sumba Barat. Kamis (4/1/24).
Kegiatan Apel tersebut dipimpin oleh Bupati Sumba Barat Yohanis Dade, serta dihadiri pula oleh Dandim 1613 Sumba Barat bersama para Perwira Kodim 1613 Sumba Barat, Waka Polres Sumba Barat bersama seluruh Perwira Polres Sumba Barat dan Danki Brimob Kompi 2 Batalyon C Pelopor Sumba Barat.
Adapun peserta Apel Siaga Bencana tersebut 1 pleton TNI dari Kodim 1613 Sumba Barat, 1 pleton Brimob Kompi 2 Batalyon C Pelopor Sumba Barat, 1 pleton Samapta Polres Sumba Barat, 1 pleton Staf Polres Sumba Barat, 1 pleton Sat Reskrim Polres Sumba Barat, 1 pleton Sat Intelkam Polres Sumba Barat, 1 plton Sat Pol PP dan 1 pleton Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
“Apel tersebut merupakan langkah antisipasi Pemerintah berkolaborasi dengan TNI–Polri dalam menghadapi kemungkinan bencana alam yang dapat terjadi di musim penghujan tahun 2024 ini,” ujar Bupati Yohanis Dade.
Dengan dilaksnakannya Apel Siga Bencana, sudah tentu akan dibentuk Tim Siaga Bencana yang dapat melakukan penanganan awal jika terjadinya bencana khusus diwilayah hukum Polres Sumba Barat.
Terlepas dari adanya Tim Penanganan Bencana Alam, tidak terlepas dari peran serta seluruh masyarakat di wilayah hokum Polres Sumba Barat untuk tetap mewaspadai terjadinya bencana alam tersebut.
Selain dilaksnakannya Apel Gelar Pasukan Siaga Bencana, himbauan dan sosialisasipun dilaksnakan melalui Bhabinkamtibmas, Babinsa maupun terus dipublikasi melalui akun media social resmi Polres Sumba Barat. Red/Nov
