Putraindonews.com – NTT | Komandan Kodim (Dandim) 1613/Sumba Barat Letkol Inf Yuliansa Fitra Dandim 1613 menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada panitia penyelenggara dan semua calon kepala desa yang hadir.
Dalam sambutannya saat kegiatan Deklarasi Damai dan Penandatanganan Pakta Integritas pada Jumat (20/10/23) di Aula Kantor Bupati Sumba Barat, Dandim Letkol Inf Yuliansa Fitra mengatakan bahwa deklarasi damai memiliki arti penting dalam menjaga dan memperkuat demokrasi di tingkat desa.
“Pemilihan kepala desa merupakan proses politik yang dapat mempengaruhi kehidupan masyarakat secara langsung. Oleh karena itu, kita perlu mengutamakan semangat kebersamaan, toleransi, dan persaudaraan dalam rangka menciptakan lingkungan yang kondusif dan damai untuk menggelar pemilihan ini,” tulis Dandim dalam sambutannya yang dibacakan Pasi Ops Letda Inf Suharnas.
Lanjut Dandim, Sebagai panitia penyelenggara, tugas dan tanggung jawab bersama adalah memastikan bahwa pemilihan kepala desa berlangsung dengan adil, transparan, dan terbuka, sehingga masyarakat dapat memilih pemimpinnya secara bebas dan benar.
“Dalam menjalankan tugas tersebut, mari kita berpegang teguh pada prinsip kontrol ketat, netralitas, dan integritas agar Pemilihan Kepala Desa kali ini dapat berjalan dengan lancar, transparan, tanpa adanya money politics, atau pelanggaran lainnya yang dapat merusak proses demokrasi,” ajak Dandim.
Ia juga mengingatkan kepada semua calon kepala desa yang hadir untuk jadikan pemilihan ini sebagai ajang kompetisi yang sehat dan fair. Fokuslah pada visi, program, dan kualitas diri masing-masing calon kepala desa. Jauhkan diri dari segala bentuk provokasi, fitnah, atau intimidasi yang dapat mengganggu proses pemilihan dan iklim demokrasi di desa.
“Dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban selama pemilihan, peran serta pihak keamanan dalam hal ini Polres dan Kodim sangatlah penting. Saya meminta kepada panitia penyelenggara untuk berkoordinasi dengan baik dengan pihak keamanan dalam menjaga keamanan dan mengantisipasi potensi masalah yang mungkin timbul. Kita harus bersinergi dalam menjaga keutuhan dan kedamaian di Kabupaten Sumba Barat,” tutupnya. Red/Nov