Putraindonews.com – Jakarta | Belum lama ini beredar sebuah video viral di media sosial yang menayangkan aksi seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) tengah naik di bagian kap mobil yang terus melaju dan dipacu kencang.
Dalam video memperlihatkan kejadian bermula dari petugas Suku Dinas (Sudin) Perhubungan Jakarta Selatan yeng tengah melakukan pemeriksaan terhadap mobil Avanza merah bernopol A 1679 YG. Tapi, sopir menolak diperiksa oleh petugas.
Dari percakapan dalam video terdengar si pengemudi terus melontarkan kalimat kalimat yang menanyakan kepada petugas alasan dirinya diberhentikan.
Pada saat itulah di pengemudi Avanza enggan diperiksa lantas berusaha melarikan diri.
Ketika itulah salah seorang anggota Sudin Perhubungan Jakarta Selatan berinisial YI terbawa dengan posisi berada di kap mesin mobil milik pengendara yang berinisial AR itu.
Diketahui mobil Avanza tersebut merupakan taksi online melarikan diri saat dihentikan di jalan raya.
Terkait hal ini, akun resmi Dishub Jakarta Selatan pada unggahan video milik akun Instagram @lensa_berita_jakarta yang dikutip Kamis 4 Januari 2023 menuturkan kronologi dan penyebab pengemudi Avanza diperiksa.
“Pada saat anggota bersama Danru melakukan monitoring parkir liar jam 13.30 WIB di wilayah Kecamatan Setiabudi untuk menindak lanjuti laporan masyarakat, pada saat penggebahan kendaraan yang sedang parkir bukan pada tempatnya (parkir liar) di Jalan Denpasar Raya,” tulisnya.
“Ada salah satu pengendara mobil Avanza merah A 1679 YG merekam kegiatan anggota sambil pengendara tersebut mengacungkan jari tengah ke semua petugas,” sambungnya.
Kemudian, alasan AR diberhentikan oleh petugas adalah karena warga Tangerang tersebut empat kali bolak-balik di Jalan Denpasar Raya.
Petugas kemudian menghentikan AR untuk menanyakan secara langsung maksud dan tujuan bolak-balik di daerah tersebut.
“Pengendaranya merekam dan mengacungkan jari tengah tetapi pengendara tidak kooperatif. Lanjut pengendara tersebut memilih tancap gas dan hampir menabrak petugas,” tulis akun Dishub Jakarta Selatan.
“Salah satu petugas lagi berusaha menghindari terjangan mobil tersebut terbawa di atas kap mesinnya sampai terbawa ke daerah Menteng. Kejadian terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, dan sempat menabrak pengendara roda 2 tapi tidak berhenti malah melaju kencang,” tulis keterangan tersebut.
AR memacu mobilnya hingga tiba di daerah Jalan Menteng, dengan YI yang masih berada di kap mobilnya. Dirinya diberhentikan oleh warga, hingga akhirnya AR dibawa ke Polsek Metro Setia Budi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Pengemudi memohon maaf dan ampun kepada anggota selanjutnya anggota memaafkan yang bersangkutan untuk tidak mengulangi perbuatan di depan petugas kepolisian selanjutnya membuat perjanjian di atas materai dan diselesaikan dengan damai.” Red/HS