Putraindonews.com, Jakarta – Badan Narkotika Nasional (BNN) berhasil membongkar laboratorium rahasia (clandestine laboratory) rahasia yang memproduksi narkotika golongan I jenis sabu di sebuah unit Apartemen Serpong Garden, kawasan Cisauk, Kabupaten Tangerang.
Kepala BNN Komjen Pol Suyudi Ario Seto dalam keterangannya menyebut pengungkapan kasus ini adalah hasil kerja sama antara BNN dan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, setelah tim gabungan melakukan pengintaian intensif di lantai 20 apartemen tersebut.
“Berdasarkan hasil observasi, tim menemukan unit apartemen yang dijadikan tempat memproduksi sabu. Operasi dilakukan Jumat (17/10) sekitar pukul 15.24 WIB,” ujar Suyudi saat konferensi pers di lokasi, Sabtu (18/10).
Dalam operasi ini, petugas juga berhasil mengamankan dua pelaku berinisial IM dan DF, yang diketahui merupakan residivis kasus serupa. IM berperan sebagai “koki” atau peracik sabu, sedangkan DF bertugas memasarkan hasil produksinya.
“Keduanya mengaku telah beroperasi sekitar enam bulan terakhir dengan keuntungan mencapai Rp 1 miliar,” ucap Suyudi.
Dari hasil penyelidikan, kedua pelaku memperoleh bahan prekursor dengan cara mengekstrak 15.000 butir obat asma untuk menghasilkan 1 kilogram ephedrine murni, bahan utama dalam pembuatan sabu. Seluruh bahan kimia dan alat laboratorium dibeli secara daring (online). Red/HS