Menteri AHY Komitmen Berantas Mafia Tanah Sampai Tuntas, Demi Keadilan untuk Semua

.com – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono atau akrab disapa , menegaskan komitmennya untuk menindak tegas mafia tanah hingga ke akar-akarnya, demi memastikan keadilan bagi masyarakat.

“Kita akan tindak tegas mafia Tanah sampai ke akar-akarnya,” kata AHY melalui keterangan resminya, Selasa (6/8/2024)

Dia menekankan bahwa upaya ini bukan sekadar jargon, melainkan langkah nyata yang didukung langsung oleh Presiden (), yang menginginkan setiap warga negara mendapatkan keadilan.

“Negara akan hadir untuk memastikan seluruh masyarakat , tanpa memandang latar belakang atau profesi, mendapatkan kepastian ,” tegasnya lagi.

BACA JUGA :   Belum Selesai, KPK Buka Peluang Kembali Periksa Hasto Kristiyanto

Ketua Umum DPP Partai Demokrat ini menyayangkan jika masyarakat hidup dalam kekhawatiran akan digusur, sementara para mafia tanah justru hidup nyaman di atas penderitaan orang lain.

“Kita tahu bahwa salah satu isu yang menjadi sorotan publik adalah sengketa tanah, terutama yang dipicu oleh ulah mafia tanah, yang seringkali melibatkan konflik antarwarga, warga dengan korporasi, atau bahkan aset milik dan ,” bebernya.

Kementerian ATR/BPN, lanjut Agus, akan memperkuat upaya pencegahan, penanganan, dan penegakan hukum atas sengketa dan konflik pertanahan. Sinergi dengan aparat penegak hukum, seperti Polri dan kejaksaan, juga akan ditingkatkan untuk memastikan keadilan bagi seluruh pemilik tanah di Indonesia.

BACA JUGA :   Panji Gumilang dan Keluarga Kuasai 295 Sertifikat Tanah

Agus mencontohkan kasus sengketa tanah di Grobogan, Tengah (Jateng), yang berlarut-larut dan menyebabkan batalnya yang seharusnya bisa membuka lapangan kerja dan menggerakkan ekonomi rakyat. Menurutnya, masalah tanah ini berdampak luas, mulai dari kepentingan rakyat kecil hingga pengembangan investasi.

“Dan oleh karena itu, keadilan dan kesejahteraan harus ditegakkan untuk seluruh masyarakat Indonesia,” pungkasnya. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!