Pakar Ekonomi Unmuh Jember Ungkap Penutupan TikTok Shop Bawa Dampak Positif Bagi E-Commerce

Putraindonews.com – Jember | Pakar ekonomi Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember Yohanes Gunawan Wibowo mengungkap bahwa penutupan TikTok Shop untuk sementara ini berdampak positif terhadap ekosistem e-commerce yang tercermin dalam peningkatan harga saham Bukalapak dan Tokopedia.

“Namun, itu mungkin hanya bersifat sementara karena platform digital tersebut kemungkinan akan kembali dengan cara yang berbeda,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Sabtu (7/10/23).

Pemerintah resmi menutup TikTok Shop pada Rabu (4/10) pukul 17.00 WIB yang merujuk pada aturan pemerintah Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31 Tahun 2023.

BACA JUGA :   Pengamat Terorisme Sebut Indonesia Bisa Inisiasi Pembentukan Joint Task Force

Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 50 Tahun 2020 dan Permendag Nomor 31 Tahun 2023 menyebabkan penutupan resmi TikTok Shop dengan alasan sosial commerce jadi tempat promosi dan dilarang untuk bertransaksi.

“Penutupan tersebut telah memunculkan persaingan yang lebih intens di industri e-commerce dan meningkatkan penjualan di e-commerce Facebook Ads dan Instagram Ads,” tuturnya.

Pengajar Program Studi Manajemen Unmuh Jember itu mengatakan konsekuensi penutupan TikTok Shop akan mempengaruhi pelaku bisnis yang mengandalkannya. Mereka harus meningkatkan kemampuan bisnis mereka baik secara luring maupun daring.

BACA JUGA :   Ditembak OTK, Habib Bahar Bersimbah Darah

“Secara keseluruhan, TikTok Shop adalah contoh nyata bagaimana strategi manajemen yang adaptif dapat memungkinkan bisnis bertahan dalam era disruptif yang cepat berubah,” katanya.

Ia menilai bahwa TikTok Shop menggabungkan hiburan dengan pengalaman berbelanja, sehingga menggunakan analisis big data untuk menyajikan konten yang sesuai dengan preferensi konsumen dan menampilkan produk yang sesuai dengan keinginan mereka. Itu menciptakan fenomena pembelian impulsif yang lebih efektif. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!