Putraindonews.com, Blitar – Sejumlah warga Desa Soso Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar terlibat bentrok di lahan tebu, Kamis (18/07/2024) kemarin. Dalam bentrok ini ada 2 orang yang terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Menurut Kasi Humas Polres Blitar Iptu Heri Irianto, kedua korban mengalami luka serius di bagian kepala dan leher usai menerima sabetan benda tajam. Kedua korban adalah Deni Sutejo dan anaknya Advis Sang Saka.
“Iya benar memang ada kejadian itu, pemicunya konflik lahan, dan terduga sekarang masih kami lakukan penyelidikan lebih lanjut,” jelas Iptu Heri Irianto Jumat (19/07/24).
Informasi yang diperoleh aparat kepolisian, peristiwa ini bermula saat Sriadi warga setempat mengadukan adanya perusakan tanaman yang dilakukan oleh kedua korban. Sang Ketua RT, Agus Triono yang mendapat aduan tersebut kemudian langsung mendatangi TKP untuk berbicara dengan Deni Sutejo dan anaknya Advis Sang Saka dengan baik baik.
Bukannya bermusyawarah di lahan tebu tersebut antara korban dan warga justru terlibat cekcok. Hingga akhirnya korban atas nama Advis Sang Saka melakukan pemukulan terhadap Ketua RT, Agus Triono.
“Kemudian langsung terjadi bentrokan, sang ketua RT yang mengalami luka di pelipis langsung mengambil sabit milik petani lain dan membacok korban di bagian belakang leher,” terangnya.
Bentrokan ini akhirnya bisa dilerai oleh sejumlah petani. Kedua korban yakni Deni Sutejo dan anaknya Advis Sang Saka yang mengalami luka di kepala dan leher pun langsung dilarikan oleh para petani ke RSU Anisa Bajang Talun,” pungkas Iptu Heri Irianto. Redaksi/Rif