Putraindonews.com – NTT | Kepolisian Resor (Polres) Sumba Barat, Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), secara resmi menggelar Konferensi Pers di Lobby Pasola Mapolres Sumba Barat, Sabtu (30/12/23), siang lalu.
Dalam konferensi pers tersebut, Kapolres Sumba Barat AKBP Benny Miniani Arief, S.I.K., melalui Wakapolres Sumba Barat Kompol Lorensius, menyampaikan informasi terkait situasi dan kondisi Kamtibmas yang terjadi di wilayah hukum Polres Sumba Barat selama satu tahun terkahir. Salah satunya mengenai sejumlah data kasus yang ditangani pada tahun 2023.
Polres Sumba Barat melalui Satreskrim telah menangani sebanyak 457 kasus tindak pidana, jika dilihat perbandingan dengan tahun 2022 naik sebanyak 68 kasus.
Dari sejumlah kasus tersebut, sebanyak 364 kasus atau sekitar 80% diantaranya berhasil diselesaikan oleh Polres Sumba Barat.
Tentunya keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja keras anggota Polres Sumba Barat dan jajaran, serta kerjasama dengan stakeholder dan masyarakat Sumba Barat dan Sumba Tengah yang peduli akan Kamtibmas di wilayahnya.
Untuk diketahui, kasus yang mendominasi di wilayah hukum Polres Sumba Barat selama satu tahun terkahir ialah kasus penganiayaan sebanyak 185 kasus dan kasus pencurian sebanyak 156 kasus.
Selanjutnya terkait kasus Laka Lantas yang terjadi pada tahun 2023 sebanyak 29 kasus, turun 1 kasus dibandingkan dengan kasus laka lantas pada tahun 2022 sebanyak 30 kasus.
āDari jumlah tersebut, sebanyak 27 kasus Laka Lantas berhasil diselesaikan, kemudian dua kasus yang tersisa masih dalam proses penyidikan,ā ucap Kompol Lorens.
Kasus korban meninggal dunia juga mengalami penurunan dari 26 orang pada tahun 2022 menjadi 10 orang pada tahun 2023.
Menyikapi berbagai kasus yang terjadi, Polres Sumba Barat telah menyiapkan berbagai langkah preventif guna mencegah dan meminimalisir kasus yang terjadi di wilayah Sumba Barat dan Sumba Tengah.
Diantaranya melakukan mapping daerah rawan kriminalitas, memaksimalkan peran Bhabinkamtibmas untuk meningkatkan sambang dan Binluh di tingkat desa, melaksanakan Dikmas Lantas di sekolah-sekolah, melaksanakan kegiatan Jumat Curhat, meningkatkan penyuluhan hukum di wilayah yang sering terjadi kasus tindak pidana, memaksimalkan Pos Kamling serta meningkatkan Patroli Presisi Satsamapta di wilayah rawan kriminalitas.
Sedangkan untuk kesiapan pengamanan malam pergantian tahun baru, Polres Sumba Barat akan melaksanakan kegiatan apel gabungan bersama instansi terkait (TNI, Satpol PP dan Dishub) yang telah direncankan pada tanggal 31 Desember 2023 pukul 20.00 Wita, dilanjutkan dengan pelaksanaan pengamanan malam tahun baru yang dipusatkan di Lapangan Mandaelu Waikabubak.
āDalam pengamanan malam pergantian tahun baru nanti, Polres Sumba Barat akan menerjunkan ratusan personel gabungan, dengan melaksanakan pengaturan arus lalu lintas dan sekat jalan di 12 titik atau penggal jalan yang ada di sekitaran Lapangan Mandaelu,ā jelasnya.
Selain itu Polres Sumba Barat juga tengah melaksanakan Operasi Mantap Brata 2023-2024 (OMB) dan Operasi Lilin Turangga 2023 dalam rangka pengamanan Pemilu serentak serta Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Melalui Wakapolres Sumba Barat, Kapolres AKBP Benny Miniani Arief, S.I.K., menghimbau seluruh masyarakat Sumba Barat dan Sumba Tengah untuk bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas dengan tidak merayakan malam tahun baru secara berlebihan, melakukan konvoi dan mabuk-mabukan di jalan.
āHal tersebut untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, lebih baik merayakan malam tahun baru dengan keluarga di rumah masing-masing,ā ujar Kapolres.
Kapolres Sumba Barat juga berpesan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi terhadap hasutan dan isu-isu yang menyesatkan. Masyarakat juga diharapkan dapat mendukung upaya penegakan hukum sesuai perundang-undangan yang berlaku.
āMari kita manfaatkan pergantian tahun ini dengan melaksanakan renungan dan intropeksi terhadap hal-hal yang sudah kita lakukan di tahun yang telah kita lewati sebagai motivasi untuk melangkah kedepan agar menjadi lebih baik lagi,ā tandas Kapolres Sumba Barat. Red/HS