Putraindonews.com-Balikpapan | Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal mengapresiasi capaian kinerja yang telah dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan di wilayah Kalimantan Timur. Dikatakannya, banyak kreativitas dan inovasi yang telah dilakukan oleh BPJS dalam melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai amanat undang-undang.
“Kita sudah berdiskusi banyak, bagaimana memberikan penjaminan, bukan hanya bagi pemilik perusahaannya saja tetapi juga pihak di bawahnya yang melakukan kontrak. Kepada mereka sudah dilakukan pendekatan sehingga kalau terjadi sesuatu hal maka proteksinya sudah jelas. Ternyata sungguh luar biasa kreativitas dan Inovasi yang sudah dilakukan oleh pihak Kanwil BPJS Ketenagakerjaan maupun Kesehatan di Kalimantan. Orang berpikir usaha jangan usahanya saja, tetapi orang yang bekerja di perusahaan itu harus dipikirkan juga. Ini merupakan keadilan bagi kita dalam kehidupan bernegara,” ujar Cucun seusai melakukan pertemuan dengan Kakanwil BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS kesehatan di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (2/11/24).
Cucun menyatakan, dengan hadirnya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) maka bukti pemerintah telah menjalankan tugas fungsinya sesuai amanat undang-undang. “Itu yang perlu kita telusuri sebagai pengawasan kami dari DPR RI. Saya yakin kinerja BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan ini sudah luar biasa, karena keduanya membawahi wilayah Se-Kalimantan,” jelas Politisi Fraksi PKB ini.
Ia menjelaskan, perihal yang disampaikan oleh Pimpinan Komisi IX DPR RI kepada Wakil Ketua DPR RI Korkesra sebelumnya, bahwa ada berbagai skema yang menjadi bahan di dalam revisi Undang-Undang tentang Perlindungan Sosial. “Oleh karenanya tadi kita banyak diskusi dengan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Kalimantan Timur ini menjadi penyangga ibukota bagi daerah-daerah yang sekelilingnya. Kami juga sering menyampaikan kepada manajemen di pusat terkait pentingnya kita melindungi segenap tumpah darah yaitu dengan jaminan sosial. Baik jaminan kesehatan maupun jaminan ketenagakerjaan. Hal ini tentu perlu ada kehadiran negara, terutama disini daerah tambang, dan juga daerah perkebunan,” terangnya.Red/JN
