Putraindonews.com – Anggota Komisi III DPR RI Aboe Bakar Alhabsyi mengungkapkan pandangannya terkait proses naturalisasi pemain sepak bola Calvin Verdonk dan Jens Raven. Menurutnya, fenomena naturalisasi ini menghadirkan dilema yang perlu dicermati dengan seksama.
“Fenomena (naturalisasi) ini dilematis, paling tidak jadi persaingan dari domestik sendiri jadi kehilangan kesempatan karena datangnya banyak dari naturalisasi. Tapi pada waktu yang sama kita bahagia karena beliau-beliau ini pemain yang layak karena ada sejarah bapak ibunya,” ujar pria yang akrab disapa Habib Aboe dalam keterangan tertulisnya, Kamis (6/6/2024).
Diambahkan Habib Aboe bahwa proses naturalisasi pemain bola sangat kompleks. Di satu sisi, pemain naturalisasi yang memiliki pengalaman di luar negeri dapat membawa daya saing tambahan dan meningkatkan kualitas permainan Tim Nasional (Timnas).
“Di sisi lain, kehadiran pemain asing dapat mengurangi jatah untuk pemain lokal, sehingga identitas lokal Timnas bisa terancam hilang,” ujarnya lagi.
Oleh karenanya, Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini berharap, dua pemain direkomendasikan, memang harus benar-benar bisa naturalisasi luar dalam.
“Artinya, secara sepenuh hati membawa karakter dan nama baik Indonesia di dunia sepak bola internasional,” imbuh Habib Aboe.
Terakhir anggota Legislatif dari daerah pemilihan (Dapil) Kalimantan Selatan I ini mengajak semua pihak untuk menyambut proses naturalisasi ini dengan harapan capaian prestasi yang lebih baik.
“Sarapan pagi menunya nasi, lebih nikmat ada sambal terasi. Kita sambut proses naturalisasi, perlu diikuti dengan capaian prestasi,” tutup Habib Aboe dengan pantun penuh semangat. Red/HS