Putraindonews.com-Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI berhasil meraih penghargaan untuk kategori program kehumasan pemerintahan terbaik dalam ajang PR Indonesia Awards (PRIA) 2024. Penghargaan ini disampaikan secara langsung oleh Pendiri PR Indonesia Group Asmono Wikan kepada Deputi Persidangan Setjen DPR Suprihartini.
Suprihartini mewakili Setjen DPR RI menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan hasil nyata dari kerja keras semua pihak di lingkungan Setjen DPR termasuk Biro Humas dan Protokol yang yang berkontribusi mewujudkan Parlemen Modern. Baginya, prestasi ini juga harus bisa menjadi semangat pendorong agar Setjen DPR konsisten meningkatkan kualitas pelayanan publik terutama pada bidang edukasi publik.
“Kami berharap penghargaan ini menjadikan satu motivasi untuk Biro Protokol dan Humas, khususnya di Bagian Humas dalam meningkatkan dukungan pelayanan kepada sekretariat jenderal DPR RI, khususnya dalam edukasi parlemen,” ungkap Suprihartini usai menghadiri penyerahan penghargaan PRIA 2024 di Kota Denpasar, Bali, Kamis (7/3/24).
Menutup pernyataannya, ia menyampaikan apresiasi kepada jajaran petinggi Setjen DPR RI yang telah memberikan dukungan sekaligus arahan demi kesuksesan program edukasi parlemen. Melalui program ini, menurutnya, publik bisa lebih dekat untuk mengenal dan memahami kerja DPR dengan lebih baik.
Sebagai informasi, program kerja kehumasan Setjen DPR RI berupa ‘Kunjungan Edukasi Parlemen’ memperoleh penghargaan ‘Bronze Winner’ dalam ajang PRIA 2024. Melalu seleksi berlapis yang dilakukan oleh 16 (enam belas) juri ahli di bidang kehumasan, program ini berhasil memberikan nilai sekaligus dampak positif kepada masyarakat.
Tentu, program ini telah didukung oleh Persekjen DPR RI Nomor 6 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal DPR RI. Di mana, program ‘Kunjungan Edukasi Parlemen’ merupakan salah satu bukti implementasi dari tugas dan fungsi pada Bagian Humas dan Pengelolaan Museum yang berada di bawah naungan Biro Protokol dan Humas.
Program ‘Kunjungan Edukasi Parlemen’ yang digelar di kawasan parlemen ini berupaya mengedukasi publik terkait pelaksanaan tugas, fungsi, wewenang dan mekanisme kerja Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. Dikemas dengan konsep edutainment (education plus entertainment), Setjen DPR RI menciptakan kegiatan kunjungan ‘onsite’ semenarik mungkin dengan melibatkan partisipasi peserta dalam proses pembelajaran.
Secara umum, rangkaian ‘Kunjungan Edukasi Parlemen’ meliputi diskusi dan simulasi yang dilaksanakan di Ruangan Abdul Muis (operation room). Lalu, dilanjutkan dengan observasi dengan mengunjungi Museum DPR RI dan Ruang Sidang Paripurna 1 di komplek Gedung Nusantara (gedung kubah hijau) dengan dipandu oleh Pamong Budaya Setjen DPR RI.Red/HS