Putraindonews.com – Haikou | Dalam satu dekade terakhir, Provinsi Hainan di China selatan mencatatkan pertumbuhan perdagangannya dengan negara-negara mitra Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra (Belt and Road Initiative/BRI) dari 57,4 miliar yuan (1 yuan = Rp2.149) atau sekitar 8 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.716) pada 2013 menjadi 94,4 miliar yuan pada 2022, dengan pertumbuhan tahunan rata-rata 5,7 persen, menurut Kepabeanan Haikou.
Dalam tiga kuartal pertama 2023, perdagangan luar negeri provinsi tersebut dengan negara-negara mitra BRI mencapai 81,4 miliar yuan, naik 21,3 persen secara tahunan (year on year).
Selama periode ini, lebih dari 1.140 perusahaan di Hainan melakukan bisnis perdagangan luar negeri dengan negara-negara mitra BRI, dan 60 persen lebih nilai perdagangan luar negeri Hainan dengan negara-negara mitra BRI dikontribusikan oleh sektor swasta, sebut Kepabeanan Haikou.
Khususnya dalam satu dekade terakhir, setengah lebih dari total perdagangan luar negeri Hainnan merupakan perdagangan dengan negara-negara mitra BRI.
Hainan merupakan simpul penting di sepanjang Jalur Sutra Maritim Abad ke-21. Kepabeanan Haikou akan terus bekerja sama dengan negara-negara mitra BRI di berbagai bidang, seperti perdagangan, inspeksi dan karantina, serta banyak lagi, tutur Zhao Junlun, wakil kepala Kepabeanan Haikou. Red/HS
