Putraindonews.com, Jakarta – Rumor terkait kesehatan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mencuat. Hal itu terlihat dari foto-fotonya yang sempat beredar luas di media sosial yang memperlihatkan kondisi tangan memar yang ditutupi make up dan kaki yang bengkak.
Kondisi tersebut memicu beragam spekulasi di masyarakat hingga akhirnya Gedung Putih angkat bicara untuk meredam kekhawatiran.
Kaki Trump tampak membengkak saat ia menghadiri laga final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 yang digelar di East Rutherford, New Jersey. Foto-foto tersebut dengan cepat memicu perbincangan tentang kondisi kesehatannya yang kini telah menginjak usia 79 tahun.
Namun, Sekretaris Pers Gedung Putih Karoline Leavitt memastikan bahwa kondisi Trump tidak membahayakan.
Dalam pernyataannya pada Kamis (17/7), Leavitt menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan ultrasonografi menunjukkan adanya insufisiensi vena kronis, sebuah gangguan pembuluh darah yang umum terjadi pada lansia.
“Presiden Trump telah didiagnosis mengalami insufisiensi vena kronis. Ini adalah kondisi yang sering ditemukan pada orang berusia di atas 70 tahun dan tidak berbahaya,” jelas Leavitt, dikutip dari Antara, Jumat (18/7).
Leavitt juga menegaskan Trump tidak menunjukkan gejala penyakit kronis yang lebih serius. Pemeriksaan medis menyeluruh dilakukan untuk memastikan bahwa pembengkakan di pergelangan kakinya bukan gejala dari kondisi yang lebih parah, seperti gagal jantung, gangguan ginjal, atau penyakit sistemik lainnya.
“Hasil tes lanjutan menunjukkan tidak ada tanda-tanda gagal jantung, gangguan ginjal, maupun penyakit sistemik,” lanjut Leavitt. Red/HS