Lantaran Dukung Rusia, Presiden Lithuania Cabut Kewarganegaraan Pensiunan Atlet Skater

.com – Vilnius | Presiden Lithuania Gitanas Nauseda mencabut kewarganegaraan Lithuania pensiunan atlet seluncur es (skater) Olimpiade Margarita Drobiazko pada Jumat (15/9/23) karena dukungannya terhadap .

Lithuania yang pernah dikuasai oleh Moskow namun kini menjadi anggota Uni Eropa dan NATO, kini menjadi negara pengkritik utama Rusia dan pendukung Ukraina setelah invasi Rusia tahun lalu.

BACA JUGA :   Puan Hadiri Undangan Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik di Vatikan

Drobiazko (52 tahun) lahir di Moskow dan dibesarkan serta dilatih di wilayah yang saat itu merupakan bagian dari Uni Soviet, namun dia diberikan kewarganegaraan Lithuania pada 1993.

Bersama rekannya dari Lithuania, ia mewakili Lithuania di lima Olimpiade. Prestasi tertinggi mereka adalah menempati posisi kelima di Olimpiade Salt Lake City pada tahun 2002.

BACA JUGA :   Nikkei Forum Future of Asia : Pertamina Sampaikan Komitmen dan Upaya Mencapai Net Zero Emission

Dewan penasihat kewarganegaraan presiden memberikan suara mendukung pencabutan kewarganegaraan Drobiazko pada Kamis, karena dia memberikan “dukungan terbuka terhadap federasi Rusia”.

Sebelumnya, Departemen Migrasi mengatakan Drobiazko telah melanggar sumpahnya dengan bekerja sama dengan Rusia sehingga mendiskreditkan Lithuania.

Hal ini merujuk pada hubungan profesional dan pribadi Drobiazko dengan Tatiana Navka, istri juru bicara Kremlin Dmitry Peskov. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!