Lawatan Ke Darwin, Delegasi Bisnis KOPITU Sukses Tandatangani MoU Ketenagakerjaan di Kantor Parlemen

***

Putraindonews.com – Darwin | Komite Pengusaha Mikro Kecil Menengah Indonesia Bersatu (KOPITU) di hari terakhir Kunjunganya di Darwin, Delegasi KOPITU sukses menandatangani MoU di bidang ketenagakerjaan berupa tenaga Pemagangan, pertukaran skill bidang Perhotelan, Pertanian, Manufaktur pabrik perikanan

Penandatangan MoU ini disaksikan langsung Konsul Jendral RI untuk Darwin, Gulfan Afero. “Kami sangat mengapresiasi kunjungan delegasi KOPITU yang membuahkan Penandatnganan MoU ini.

Selanjutnya kami siap menunggu agar program ketenagakerjaan baik magang,pertukaran tenaga skill dapat segera di eksekusi dikarenakan dalam dekat Australia sudah mendekati musim natal sementara kebutuhan tenaga kerja sangat terbatas, jadi ini momentum yg sangat bagus , dengan terlaksanaanya pilot project di Darwin akan dikuti kota lain di Australia,” ujar Gulfan Afero di Darwin Jumat 30 September 2022

BACA JUGA :   Korsel Siap Tingkatkan Kuota Beasiswa Pelajar Indonesia dan Perpanjang Kontrak Tinggal TKI

Setelah beberapa hari delegasi KOPITU berada di kota Darwin untuk dapat membuka akses ketenagakerjaan yang dapat di implementasikan di IA-CEPA bidang ketenagakerjaan serta MoU Sistercity antara kedua kota dapat memwujudkan hasil nyata dalam penandatangan MoU yang berfokus kepada Ketenagakerjaan ini.

“Sesuai arahan Pak Konsul, kami akan segera memperisapkan tenaga kerja baik progam pemagangan, pertukaran tenaga skill khususnya di bidang Perhotelan dan pertanian di Bali sangat diharapkam masyarakat Bali pada umumnya,, untuk dapat segera mendapat lapangan kerja di Australia khususnya di Darwin” Ucap Ni Nyoman Junianti Ketua DPD KOPITU Denpasar.

BACA JUGA :   BYD Siap Ramaikan Pasar Kendaraan Listrik di Indonesia

Dengan adanya MoU ini tentunya akses lapangan kerja bagi para pekerja migran Indonesia semakin terbuka lebar dan dapat menyerap tenga kerja yang lebih banyak serta membuka peluang bagi para pemagang maupun para pekerja skill untuk dapat bekerja di Darwin, Australia. Red/HS

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!