Puluhan Karyawan BUMN Dikirim ke 50 Kampus Terbaik Dunia

.com – | Sebanyak 89 karyawan di 89 dikirim ke universitas top 50 kelas dunia, termasuk di , seperti Cornell University, University of Pennsylvania, UC Berkeley, dan New York University.

Beberapa lainnya juga berhasil diterima di universitas terbaik di Inggris, seperti University of Oxford, University College London, The University of Manchester, atau The University of Edinburgh.

“Belajar di universitas kelas dunia dapat memberi staf kami keterampilan dan kualifikasi tambahan yang diperlukan dalam pekerjaan,” kata Scholarship Program Manager PT Telkom Yuannita Sari dalam siaran pers di Jakarta, Minggu (28/5).

BACA JUGA :   Pebulu Tangkis Tunggal Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga

Yuannita mengatakan program-program akademik yang intensif dan terfokus akan membantu karyawan memperdalam pemahaman tentang bidang yang spesifik dan mengembangkan keterampilan yang relevan.

Hal ini dapat meningkatkan kualitas kinerja staf dan memberikan kontribusi positif pada kemajuan perusahaan dan manfaat bagi bangsa Indonesia.

Untuk membantu dalam proses aplikasi, Telkom juga menunjuk perusahaan konsultan , Crimson Education, guna membimbing para karyawan PT Telkom untuk mempersiapkan diri melanjutkan pendidikan di luar negeri.

“Dukungan yang diberikan Crimson Education meliputi pembuatan profil, penyelenggaraan workshop terkait persiapan admisi, mulai dari penyusunan statement, simulasi wawancara serta konsultasi 1 on 1 dengan Crimson Education strategist yang memiliki latar belakang dari universitas terkemuka di dunia,” kata Yuannita.

BACA JUGA :   Badai Monica Kembali Renggut Nyawa Empat Warga

Marketing and Strategic Partnership Director Indonesia at Crimson Education Vanya Sunanto menambahkan bahwa ada beberapa alasan mengapa perusahaan mengirim staf mereka belajar di universitas kelas dunia.

“Pertama, agar para staf mendapatkan keterampilan dan pengetahuan yang mendalam. Universitas kelas dunia menawarkan program akademik yang brilian dan berfokus pada bidang-bidang tertentu,” katanya. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!