Putraindonews.com – Sekitar 110.000 warga Palestina telah meninggalkan Rafah untuk menyelamatkan diri.
Proses ungsian itu terjadi saat pengeboman Israel semakin intens di kota itu.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) pada Jumat (10/5/24).
Tentara Israel meminta warga untuk pergi tempat-tempat perlindungan di wilayah barat, terutama al-Mawasi, sebuah zona di antara wilayah barat Rafah dan Khan Younis. Red/HS