Putraindonews.com – Tim nasional sepak bola putri Indonesia U-17 kalah atas timnas putri Filipina U-17 dengan skor 1-6 pada pertandingan pertama Piala Asia Putri U-17 2024 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada Senin (6/5/24) malam.
Filipina langsung bermain dengan menerapkan pressing tinggi dan terus menyerang memanfaatkan dua sisi. Hasilnya pada menit ke-6 melalui mpan lambung dari sisi kanan, Alexa Pino melepaskan sundulan yang mengarah ke sisi kanan gawang Gadhiza dan membawa Filipina unggul 1-0.
Memanfaatkan kesalahan Zaira Kusuma, Filipina menekan melalui Natalia Collins. Namun tembakan Natalia pada menit ke-10 masih mampu dibendung Indira.
Di menit ke-13, melalui pergerakan individu Claudi Scheunemann melesatkan tembakan dari luar kotak penalti dan mengarah tepat di pojok kiri gawang Gabrielle Baker. Indonesia menyamakan kedudukan 1-1.
Melalui skema serangan balik, Joel Guy yang terbebas disisi kanan melakukan aksi solo run lalu melepaskan sepakan kaki kiri ke pojok gawang Gadhiza untuk membawa Filipina unggul 2-1 pada menit ke-22.
Memanfaatkan kelenagahan di lini belakang Indonesia, Alexa Pino melepaskan tendangan dari luar kotak penalti yang tak mampu dijangkau Gadhiza. Filipina memperlebar jarak dengan unggul 3-1 pada menit ke-30.
Dua menit berselang, Alexa Pino menorehkan trigol pada pertandingan ini usai melepaskan tembakan mendatar yang tak mampu dijangkau Gadhiza. Filipina unggul 4-1.
Hingga peluit babak pertama ditiup, Indonesia masih tertinggal dari Filipina dengan skor 1-4.
Memasuki babak kedua, Filipina tak mengendurkan serangan. Pada menit ke-53, Kerjasama umpan satu dua sentuhan antara Sophia Saludares dengan Natalie Collins mampu menusuk ke dalam kotak penalti. Natalie yang terbebas dari kawalan melepaskan sepakan keras dan membawa Filipina unggul 5-1.
Memanfaatkan umpan terobosan Sophia, Natalie terbebas dari jebakan offside disisi kanan langsung melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti untuk membawa Filipina unggul 6-1 pada menit ke-61.
Indonesia mencoba tampil lebih keluar dari tekanan dengan menaikkan garis pertahanan lebih tinggi dan lebih memperlebar ruang antar pemain untuk menanggulangi serangan-serangan Filipina yang terfokus di sisi sayap.
Meski Satoru Mochizuki memasukkan sejumlah pemain untuk menambah tenaga di lini tengah seperti Keyssya Anatassya namun masih belum mampu menembus pertahanan Filipina.
Hingga peluit babak kedua ditiup, Indonesia tak mampu mengejar ketertinggalan atas Filipina dan menutup pertandingan dengan skor 1-6. Red/HS
