***
Putraindonews.com – Jakarta | Indonesia kini mendapat kabar baik dari federasi sepak bola dunia (FIFA). Kabar baik itu disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Jokowi mengatakan telah menerima surat dari FIFA perihal tragedi sepak bola yang terjadi di Kanjuruhan, Malang.
Ia menyebut, Indonesia tidak dikenai sanksi oleh Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) atas kericuhan setelah pertandingan sepak bola Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (8/10).
“Berdasarkan surat (surat dari FIFA) tersebut, alhamdulillah, sepak bola Indonesia tidak dikenai sanksi oleh FIFA,” ungkap Jokowi.
Dikatakan Jokowi, dalam surat tersebut, turut disebutkan bahwa FIFA dan pemerintah Indonesia akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia.
“Untuk kelancaran upaya itu, FIFA akan berkantor di Indonesia selama proses transformasi,” ucapnya.
Di samping itu, lanjut Jokowi surat tersebut adalah tindak lanjut dari komunikasi melalui telepon antara dirinya dan Presiden FIFA Gianni Infantino pada hari Senin (3/10) kemarin.
“FIFA bersama-sama dengan Pemerintah akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia,” ujarnya.
Seperti diketahui, kericuhan setelah pertandingan sepak bola Liga 1 Arema FC versus Persebaya pada hari Sabtu (1/10) di Stadion Kanjuruhan menjadi sorotan dunia karena menimbulkan korban tewas hingga 131 orang.
Sementara, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Malang korban meninggal dunia akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur sebanyak 131 orang, sementara 440 orang mengalami luka ringan dan 29 orang luka berat. Red/HS
***