Putraindonews.com, Jakarta – Ketua Umum APINDO, Shinta W. Kamdani diundang menjadi narasumber dalam Kongres Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) yang diselenggarakan di Surakarta, Kamis (19/9/2024).
Presiden RI, Joko Widodo membuka Kongres ISEI XXII yang mengangkat tema “Memperkuat Fondasi Transformasi Ekonomi dan Kebijakan Publik yang Inklusif dan Berkelanjutan”.
Hadir mendampingi Shinta, Ketua DPP APINDO Jawa Tengah, Frans Kongi. Dalam kunjungannya ke Surakarta, DPP APINDO Jawa Tengah juga mengadakan Pembinaan Organisasi dan Rakor Pengupahan.
Dalam paparanya, Shinta mengungkapkan, dunia usaha khususnya di Indonesia, memiliki peran vital dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Ada empat pilar penting yang diperhatikan oleh dunia usaha, yaitu: ESG, Bisnis Inklusif, Inovasi, dan Dukungan Infrastruktur.
Lebih lanjut, ESG saat ini menjadi standar global yang harus diadopsi oleh perusahaan untuk meningkatkan keberlanjutan bisnis.
Sementara itu, Bisnis Inklusif dimana inklusivitas di tempat kerja juga menjadi fokus utama, terutama dalam hal keamanan kerja, kesetaraan gender, dan dukungan bagi penyandang disabilitas. Inovasi juga menjadi kebutuhan bagi perusahaan untuk mampu beradaptasi, terutama di tengah disrupsi teknologi dan krisis seperti pandemi.
Dukungan Infrastruktur yang baik juga sangat penting untuk mendukung perekonomian yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan mengadopsi ESG, membangun bisnis inklusif, memprioritaskan inovasi dan ketahanan, serta memastikan dukungan infrastruktur yang memadai, dunia usaha di Indonesia dapat memainkan peran utama dalam membangun perekonomian yang inklusif dan berkelanjutan. Red/HS