Bamsoet ; Upayakan pertolongan pertama bagi Korban Luka

 

PUTRAINDONEWS.COM

JAKARTA | Senin 24 Desember 2018. Pimpinan DPR berduka dan menyampaikan keprihatinan mendalam bagi para korban bencana tsunami di pesisir Banten pada Sabtu (22/12) malam. Untuk meringankan beban keluarga dari puluhan korban yang meninggal, pemerintah daerah setempat hendaknya membantu proses pemakaman.

Dan, untuk menekan jumlah korban jiwa, prioritas upaya penanggulangan pasca tsunami hendaknya fokus pada langkah dan tindakan medis bagi warga yang terluka. Selain tim medis dan unsur-unsur BPBD setempat, pimpinan Polri dan TNI hendaknya juga mengerahkan satuan-satuan terdekat untuk menolong para korban luka.

BACA JUGA :   Naik, Penjualan Listrik Sosial dan Bisnis di NTT Pada Triwulan I 2022

Dirikan segera tenda penampungan, rumah sakit darurat dan obat-obatan, penyediaan selimut, dapur umum hingga ragam kebutuhan Balita. Upayakan pula agar puluhan korban yang dinyakan hilang dapat segera ditemukan.

Pimpinan DPR terus mengikuti perkembangan di lokasi bencana, dan berkomunikasi dengan pimpinan dari berbagai institusi guna mempercepat langkah penanggulangan pasca bencana. Mendata kerusakan dan kerugian akibat bencana tetap diperlukan, tetapi utamakan pemberian pertolongan pertama bagi para koban terluka.

BACA JUGA :   Sembilan Bulan Gempa Berlalu, BNPB Tetap Pantau Penanganan Pascabencana Cianjur

Untuk percepatan pemulihan suasana, pimpinan DPR mendorong PLN dan Pertamina memastikan ketersediaan daya listrik dan BBM agar masyarakat dapat kembali beraktivitas sebagaimana biasanya.

Pimpinan DPR mengapresiasi gerak cepat BNPB yang pada Minggu (23/12) siang segera mendata dan mengumumkan total jumlah korban meninggal 168 orang meninggal dunia.

Sebanyak 745 orang terluka dan 30 orang lainnya hilang. Korban meninggal paling banyak di Pandeglang.

(Bamsoet)

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!