Banjir Landa Kabupaten Mimika di Papua Tengah, 495 Keluarga Terdampak

Putraindonews.com, Jakarta – Banjir merendam Distrik Iwaka, di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, pada Senin (10/6) malam pukul 23.30 WIT. Sedikitnya dua kampung yakni Kampung Limau Asri Timur dan Kampung Iwaka di distrik tersebut turut terdampak banjir yang disebabkan oleh hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Mimika.

Berdasarkan laporan yang diterima BNPB, hingga Jumat (14/6), banjir terpantau berangsur surut. Kendati demikian, kejadian tersebut telah berdampak pada 495 kepala keluarga atau 2.088 jiwa.

BPBD Kabupaten Mimika telah menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) guna melakukan penanganan darurat di lokasi. Adapun penanganan yang dilakukan antara lain melakukan koordinasi dengan perangkat desa, mengevakuasi warga, mendirikan tenda pengungsian, serta mendistribusikan bantuan logistik dan permakanan berupa makanan siap saji.

BACA JUGA :   SD Kartika XX-1 Makassar Akan Perkuat Program Inovasi dan Literasi Sekolah

Hingga siaran pers ini diturunkan, dari pantauan tim BPBD setempat di daerah terdampak menunjukkan banjir dengan ketinggian muka air 20 hingga 50 sentimeter ini berangsur surut, pada Jumat (14/6). Meski demikian, di samping masih bersiaga, BPBD bersama tim gabungan mulai melakukan pembersihan material pascabanjir secara bergotong royong bersama warga.

Guna mengantisipasi potensi banjir yang kembali terjadi, BPBD melalui jejaring perangkat desa memberikan imbauan kepada warga agar meningkatkan kewaspadaannya dan bersiap melakukan evakuasi mandiri apabila hujan dengan intensitas tinggi dan durasi yang cukup lama terjadi kembali.

BACA JUGA :   TINJAU PELABUHAN BAKAUHENI, Doni Monardo Ingin Pastikan Tak Ada Transmisi dan Lonjakan COVID-19

Berdasarkan prakiraan cuaca, wilayah Kabupaten Mimika dari siang hingga sore hari ini akan dilanda hujan ringan dengan kecepatan angin 20 km/jam, serta suhu udara berkisar antara 26 derajat celcius hingga 31 derajat celcius. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!