Banjir Rob, BMKG Kerahkan Tim Dampingi Warga

Putraindonews.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengerahkan tim untuk mendampingi warga, sehingga tetap aman dalam menghadapi bencana banjir rob di kawasan Jakarta Utara.

“Sampai siang tadi tim kami masih di lapangan,” kata Deputi Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo di Jakarta, Sabtu (14/12).

Eko menjelaskan bahwa setidaknya ada 10 kawasan di pesisir Jakarta Utara yang terdampak banjir rob dalam beberapa hari terakhir, Kemal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, dan Muara Angke.

BACA JUGA :   Paripurna DPRD Provinsi Riau penyampaian pandangan umum fraksi terhadap ranperda pertanggungjawaban APBD Tahun Anggaran 2023

Adapun wilayah Muara Angke, Muara Baru, Ancol, dan Pelabuhan Sunda Kelapa menjadi kawasan yang terdampak paling parah oleh banjir rob.

Berdasarkan hasil pengukuran tim Stasiun Maritim BMKG Tanjung Priok hari ini diketahui tinggi muka air di kawasan tersebut rata-rata lebih tinggi 14 sentimeter dibanding November 2024.

“Di Penjaringan, ada pemukiman warga saat ini masih tergenang air berkisar 40-60 sentimeter padahal air pinggir kali sudah surut. Dari kemarin genangan air juga menjangkau kawasan sekitar Jakarta Internasional Stadium (JIS),” imbuhnya.

BACA JUGA :   GANDENG SATRES NARKOBA, Kepala Rutan Sawahlunto Razia Narkoba di Sel Tahanan 

Dia mengungkapkan bahwa pengukuran dilakukan sembari melakukan sosialisasi sebagai bentuk pendampingan yang dilakukan tim BMKG kepada warga terdampak.

Warga diminta untuk tetap waspada selama melakukan aktivitas mengingat puncak pasang maksimum berlangsung dari pukul 07.00 – 13.00 WIB dan bila terjadi peningkatan yang signifikan segera mengikuti panduan petugas gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!