Putraindonews.com, Jakarta – Polda Banten bersama Polres jajarannya mendistribusikan sekitar 20,5 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) kepada masyarakat melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di sembilan titik wilayah hukum Polda Banten, Minggu (10/8).
Dirreskrimsus Polda Banten Kombes Pol Yudhis Wibisana di Kota Serang menyebut kegiatan ini bertujuan mendukung ketahanan pangan sekaligus membantu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
“Gerakan Pasar Murah dimulai pukul 09.00 WIB dan berlangsung hingga selesai dengan pengamanan langsung dari personel kepolisian di setiap lokasi,” katanya.
Beras SPHP tersebut didistribusikan di sejumlah titik, di antaranya 3 ton oleh Ditreskrimsus Polda Banten di depan Biddokkes Polda Banten, 1 ton oleh Ditbinmas di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten, serta 2 ton oleh Polresta Serang Kota di area Car Free Day.
Kemudian Polres Serang menyalurkan 7 ton beras di Pasar Ciruas, Polres Pandeglang mendistribusikan 1,5 ton di halaman Mapolres Pandeglang. Polres Lebak menyalurkan 2 ton beras di Alun-Alun Rangkasbitung dan Mapolsek Rangkasbitung.
Selanjutnya Polresta Tangerang Kota menyalurkan 2 ton beras di Alun-Alun Tangerang, dan Polresta Cilegon mendistribusikan 2 ton beras di Alun-alun Kota Cilegon.
Menurut Yudhis, Gerakan Pangan Murah akan terus diupayakan berkelanjutan mengingat manfaatnya bagi masyarakat.
“Kami berharap kegiatan Gerakan Pangan Murah dapat terus dilakukan ke depannya, sebagai wujud kehadiran Polri dalam membantu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, khususnya pangan,” katanya.
Program ini menjadi bagian dari langkah Polri mengintervensi harga pangan di pasar sekaligus mendukung ketersediaan stok beras dengan harga terjangkau di tengah masyarakat. Red/HS