Putraindonews.com,Kupang – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa bibit siklon 99S memiliki dampak langsung pada kenaikan gelombang laut di wilayah perairan Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Bibit siklon 99S telah memicu kenaikan gelombang laut di sejumlah wilayah NTT,” kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau Yandri Anderudson Tungga di Kupang, Selasa (14/1).
Kondisi ini, kata dia, berdampak pada tinggi gelombang laut sekitar 2,5 hingga 4,0 meter yang berpeluang terjadi di sejumlah wilayah perairan NTT.
Wilayah tersebut meliputi Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu, perairan selatan Sumba, perairan Sabu Raijua, perairan utara Kupang-Rote, dan perairan selatan Timor-Rote.
Berdasarkan pengamatan BMKG, bibit siklon 99S terpantau di wilayah Samudra Hindia selatan Bali. Tepatnya pada koordinat 15,3° Lintang Selatan (LS) dan 144,5° Bujur Timur (BT). Red/Nov