Putraindonews.com – Jakarta | Bertepatan dengan peringatan Hari Biodiversitas Internasional, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggencarkan aksi penyelamatan dan pemanfaatan keanekaragaman hayati Indonesia yang bertepatan dengan.
Kepala BRIN Laksana Tri Handoko mengatakan upaya penyelamatan keanekaragaman hayati (kehati) Indonesia telah menjadi program prioritas riset BRIN.
Presiden secara khusus telah mengeluarkan instruksi untuk pengarusutamaan kehati. Instruksi tersebut juga menjabarkan peran dari berbagai pemangku kepentingan terkait dengan perlindungan, penyelamatan dan pemanfaatan keanekaragaman hayati untuk pembangunan berkelanjutan.
Sejalan dengan itu, Handoko menegaskan bahwa Hari Biodiversitas Internasional merupakan momentum penting memperingati keanekaragaman hayati di seluruh dunia, khususnya di Indonesia.
Hal ini mengingat keanekaragaman hayati adalah kekayaan yang tak ternilai harganya bagi bumi, antara lain manfaat penting bagi ekologi, ekonomi, dan sosial kultural.
“Kini, keanekaragaman hayati menghadapi ancaman serius seperti perubahan iklim, polusi, kehilangan habitat, dan eksploitasi sumber daya alam adalah beberapa faktor utama yang mengancam keberlanjutan kehati. Oleh karena itu, perlu adanya upaya kolektif untuk melindungi dan melestarikan keanekaragaman hayati,” ujar Handoko, Senin (22/5). Red/HS