BUNTUT KASUS ANTIGEN BEKAS, Erick Thohir Pecat Seluruh Direksi KF Diagnostika 

.COM

| Langkah tegas diambil Kementerian yang memecat seluruh direksi Kimia Farma Diagnostika (KFD). Langkah ini diambil sebagai tindak lanjut atas kasus antigen bekas yang terjadi di , beberapa waktu lalu.

Janji Menteri BUMN untuk turun langsung dalam menangani kasus ini dibuktikan dengan keluarnya surat pemecatan pada seluruh direksi.

Erick menegaskan bahwa apa yang terjadi di Kualanamu adalah persoalan yang mesti direspons secara profesional dan serius. Setelah melakukan penilaian secara terukur dan berlandaskan semangat good corporate governance, maka langkah tegas mesti diambil.

“Setelah melakukan pengkajian secara komprehensif, langkah (pemberhentian) ini mesti diambil. Selanjutnya, hal yang menyangkut merupakan ranah dari aparat yang berwenang,” kata Erick dalam keterangan persnya, minggu 16/05.

BACA JUGA :   Polemik Pemberitaan Minyak Goreng, Burhanuddin ; Kejagung Bersikap Netral - Obyektif dan Profesional

Erick menegaskan seluruh BUMN terikat pada kesepakatan bersama untuk bertindak profesional sesuai dengan core value yang dicanangkan, yakni amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif. Apa yang terjadi di kasus Kualanamu dinilai bertentangan dengan core value tersebut.

“Karena memang sudah tak sejalan dengan core value tersebut, maka tidak memandang siapa dan apa jabatannya, maka kami persilakan untuk berkarier di tempat lain,” kata Erick.

Erick pun menjelaskan bahwa ada kelemahan secara sistem yang membuat kasus antigen bekas dapat terjadi. Hal ini berdampak luas bagi kepercayaan masyarakat.

BACA JUGA :   Solidaritas Hakim Indonesia Nyatakan Cuti Bersama Selesai

Menurut Erick, sebagai perusahaan layanan rasa kepercayaan yang diperoleh dari kualitas pelayanan menjadi

hal yang tak bisa ditawar. “Akumulasi dari seluruh hal tersebut membuat kami berkewajiban untuk

mengambil langkah ini. Ini bukan langkah untuk menghukum, tapi langkah untuk menegakkan dan memastikan bahwa seluruh BUMN punya komitmen untuk melayani, melindungi, dan bekerja untuk kepentingan masyarakat,” kata Erick.

Saat ini, auditor independen sedang bekerja juga untuk memeriksa semua lab yang ada di bawah Kimia Farma. Red/Ben

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!