Putraindonews.com, NTT – Pemerintah terus berupaya menempuh langkah penanganan dan penghapusan kemiskinan ekstrem ini menjadi lebih terarah, tersusun dan tepat sasaran, Pemerintah Kabupaten Sumba Barat melalui Dinas Sosial melakukan sosialisasi Pendataan Kebutuhan Layanan Bantuan Sosial dalam Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), pada hari Senin (15/07/24) bertempat di Aula Kantor Bupati Sumba Barat.
Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dimaksudkan sebagai referensi penetapan sasaran bagi program penghapusan kemiskinan ekstrem yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, di hadiri oleh Sekretaris Daerah, Kepala PD/UK terkait, Para Camat, Lurah dan Kepala Desa serta Masyarakat penerima manfaat Bantuan Langsung Tunai.
Dalam laporannya Kepala Dinas Sosial, Samuel Dato Mesa, menyampaikan bahwa selain sosialisasi, juga akan diserahkan BLT bagi masyarakat yang belum pernah mendapat bansos di Tingkat Kelurahan sebanyak 104 orang sebesar Rp. 500.000/orang.
Selanjutnya, dalam sambutannya Bupati mengatakan bahwa permasalahan kemiskinan merupakan tantangan yang kompleks dan memerlukan strategi yang terencana dan terkoordinasi dengan baik, yang dilakukan dengan pendekatan holistik dan kolaboratif.
“Melalui sosialisasi ini, kita berupaya untuk memperkuat basis data tentang kebutuhan layanan bantuan sosial di masyarakat kita, Karena Data yang akurat dan terperinci akan memungkinkan kita untuk menyusun program/kegiatan/sub kegiatan yang lebih efektif dan tepat sasaran. Melalui pendataan ini, kita berharap dapat memastikan bahwa bantuan sosial yang diberikan tepat sasaran dan efektif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Bupati.
Bupati juga menghimbau seluruh Camat, Lurah dan Kepala Desa bersama seluruh komponen masyarakat untuk aktif terlibat dalam proses ini untuk memberikan informasi yang akurat, agar setiap individu dan keluarga yang membutuhkan bantuan mendapatkannya dengan tepat waktu dan tepat sasaran.
Dalam kesempatan ini pula Bupati menyerahkan BLT bagi perwakilan kelurahan yang belum pernah mendapatkan bansos. Untuk itu Bupati menghimbau kepada masyarakat penerima manfaat agar mempergunakan BLT yang diberikan dengan bijak sesuai kebutuhan.
Diakhir sambutan Bupati mengajak semua pihak untuk tetap saling mendukung dan bekerja sama serta komitmen bersama untuk dapat meraih kemajuan demi masyarakat yang sejahtera. Red/Nov