***
Putraindonews.com – Semarang | Pengukuhan dan Serah Terima Jabatan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah dilaksanakan secara Luring dan Virtual. Selasa (08/02).
Kepala Urusan Keuangan Balai Harta Peninggalan Semarang, Djoko Sediyanto hadir untuk mengikuti kegiatan Pengukuhan dan Serah Terima Jabatan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah secara Virtual.
Tri Handoyo dilantik sebagai Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jawa Tengah yang baru. Pengukuhan dan Serah Terima Jabatan tersebut, dilangsungkan di kantor BPKP Jateng, Selasa (8/2/2022), dan dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Sebagai informasi Kepala Perwakilan BPKP Jawa Tengah, Tri Handoyo menggantikan Raden Suhartono yang promosi jabatan menjadi Deputi Keuangan BPKP. Raden Suhartono menjabat di Jawa Tengah sejak pertengahan 2021 lalu.
Kepala BPKP Yusuf Ateh dalam kesempatan itu mengatakan, Tri Handoyo memiliki kemampuan khusus di bidang teknologi informasi. Harapannya, Tri dapat segera menyesuaikan dengan iklim kerja dan membantu Jateng jadi provinsi yang lebih akuntabel.
“Mudah-mudahan ini sesuai dengan yang diharapkan, karena ini orang-orang pilihan yang ditaruh di Jawa Tengah dan jago IT,” ujar Ateh.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan apresiasi pada BPKP yang selalu memberikan kader terbaiknya untuk Jawa Tengah.
Keahlian Tri Handoyo di bidang Teknologi Informasi dan pengelolaan data diharap dapat membantu Jateng dalam memperbaiki data yang ada.
“Mudah-mudahan ini bisa memperbaiki, data kemiskinan. Kita bicara umpama data pertanian, UMKM yang kemarin juga kita bahas,” kata Ganjar.
Perbaikan data, menurutnya, juga dengan harapan bisa membuat mereka yang terdata dalam kemiskinan bisa naik kelas. Sehingga, penyaluran bantuan lebih tepat sasaran dan Jateng bisa berkontribusi lebih baik secara nasional.
“Jadi sebenarnya kalau kita bicara big data nasionalnya, bisa kita kecilkan menjadi big data di Jawa Tengah. Saya kira kita akan bisa memberikan kontribusi kepada nasional,” ujarnya.
Ganjar berharap, kehadiran Tri Handoyo menjadi angin segar untuk perbaikan data dan membawa Jateng lebih baik lagi terutama pada penanganan kemiskinan di tengah pandemi. Red/Ben
***