Putraindonews.com – Surabaya | Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberikan kuliah umum terkait kinerja “bersih-bersih” di kementeriannya kepada mahasiswa dalam kegiatan bertajuk “Sound of Justice Road to Campus 2023” di Universitas Airlangga Surabaya, Jawa Timur, Minggu (27/8).
Menurut Erick, tanggung jawab Kementerian BUMN ialah mengelola korporasi negara yang bertujuan untuk memperkuat benteng ekonomi nasional dan pelopor pembangunan.
“Pertama, Kementerian BUMN sebagai benteng ekonomi nasional itu karena 30 persen ekonomi nasional ada di BUMN dan ini korporasi yang harus memberikan pendapatan kepada negara,” ujarnya.
Kemudian, lanjutnya, Kementerian BUMN juga bertindak sebagai pelopor pembangunan negara.
“Keseimbangan dari kedua tersebut yang memang kami lakukan,” ucapnya.
Namun, kata dia, pihaknya menyadari jika hal itu terjadi dan tolok ukurnya tidak ada, oleh karena itu harus ada capitaire.
Hal tersebut, menurut Erick, tidak akan bisa jika dirinya tidak dididik sejak dahulu saat memimpin perusahaan swasta.
“Saat menjalankan perusahaan harus adanya transparansi dan harus mempunyai tolak ukur pendapatan kepada pemilik,” tuturnya. Red/HS