Gempa Rusia, BNPB Imbau Pemda Evaluasi Sistem Peringatan Dini

.com, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta kepada seluruh pemerintah daerah agar kembali mengevaluasi sistem peringatan dini potensi bencana dan kesiapsiagaan masyarakat.

Imbauan tersebut disampaikan setelah peringatan dini tsunami dampak di terhadap wilayah dinyatakan berakhir.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari di Jakarta, Kamis (31/7), mengatakan bahwa pemerintah daerah dapat mengkaji kembali efektivitas jalur evakuasi, fasilitas di lokasi pengungsian, kesiapan peralatan, serta logistik.

BACA JUGA :   Perduli Pada UMKM, KADIN Indonesia Luncurkan Buku Panduan Kredit

Selain itu kesiapsiagaan juga dinilai BNPB perlu dilakukan secara rutin guna meminimalisasi risiko dampak kerusakan maupun korban jiwa akibat bencana.

Peringatan dini tsunami di wilayah Indonesia diterbitkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pascagempa magnitudo 8,7 di Kamchatka, Rusia, Rabu (30/7) pagi. Lalu peringatan dini tsunami tersebut resmi diumumkan berakhir oleh BMKG pada hari yang sama pukul 23.00 WIB.

BACA JUGA :   Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Sultra Kuliah S2 di UNIFA Makassar

Berdasarkan informasi yang dihimpun BNPB, terdapat sembilan titik wilayah yang terdampak gelombang tsunami minor, dan tidak menimbulkan kerusakan maupun korban jiwa.

Adapun sembilan titik tersebut masing-masing dua titik di Jayapura dan Papua Barat serta masing-masing satu titik di Halmahera Tengah, Papua, Sulawesi Utara, Maluku Utara, dan Gorontalo. Red/HS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!