PUTRAINDONEWS.COM
JAKARTA | Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) bukan sekadar lomba tahunan yang mencari pemenang. Muara dari ajang yang diselenggarakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) ini adalah budaya berinovasi oleh kalangan birokrasi, bahkan dari daerah perbatasan.
Tahun ini mengingat Covid-19 masih mewabah, Menteri PANRB Tjahjo Kumolo memberikan penghargaan kepada Top Terpuji KIPP secara virtual, Selasa (09/11). Acara ini disiarkan langsung dari kanal YouTube Kementerian PANRB bekerja sama dengan Universitas Gunadarma TV.
Terpilih 55 inovasi terbaik yang terdiri atas 45 Top Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2021, Top 5 Replikasi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2021, dan 5 Pemenang Outstanding Achievement of Public Service Innovation 2021.
“KIPP mampu menjangkau ke seluruh penjuru Indonesia yang terbukti dengan eksistensi inovasi pelayanan publik dari wilayah Indonesia bagian timur, serta daerah-daerah perbatasan dan pedalaman,†jelas Deputi bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa dalam laporannya.
Pemberian penghargaan ini, menurut Diah, adalah kontribusi nyata pemerintah dalam memberi motivasi kepada penyelenggara pelayanan untuk memajukan pelayanan publik di instansinya.
Penyelenggaraan pelayanan publik yang dilaksanakan oleh pemerintah telah mengalami peningkatan, dan akan terus ditingkatkan sesuai dengan kemajuan kebutuhan dan harapan masyarakat. Oleh karena itu, dalam rangka mencapai visi reformasi birokrasi diperlukan percepatan dan upaya luar biasa agar menciptakan perubahan dalam tradisi, pola, dan cara baru penyelenggaraan pelayanan publik.
Seluruh proses penilaian dalam kompetisi ini dilakukan secara objektif dan akuntabel. Tim Penilai yang terdiri dari Tim Evaluasi dan Tim Panel Independen terdiri dari tokoh-tokoh yang sangat kredibel. Tim Evaluasi terdiri dari para Guru Besar yang telah teruji sebagai asesor perguruan tinggi.
Demikian juga Tim Panel Independen, adalah figur atau tokoh masyarakat yang telah teruji integritasnya. Perlu digarisbawahi, Kementerian PANRB tidak terlibat atau intervensi dalam proses penilaian.
Inovasi terbaik dari ajang ini nantinya akan dilombakan di tingkat internasional, yakni United Nations Public Service Awards (UNPSA) yang diselenggarakan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Sementara bagi pemerintah daerah yang inovasinya masuk menjadi Top Inovasi Pelayanan Publik Terpuji, akan mendapat hadiah berupa Dana Insentif Daerah (DID).
Diah mengatakan, faktor keberhasilan reformasi birokrasi adalah pelayanan publik yang memenuhi harapan masyarakat. “Kami bersama kementerian, lembaga, dan pemda melakukan berbagai upaya, termasuk pemberian stimulus untuk membangkitkan upaya peningkatan kualitas pelayanan publik,†pungkas Diah. *_(don/HUMAS MENPANRB)_*
*Daftar Top Inovasi Pelayanan Publik Terpuji:*
*Top 45 Inovasi Pelayanan Publik 2021*
1. Kementerian Dalam Negeri – D-SIGN : Dukcapil’s Signature Electronic (Tanda Tangan Elektronik Dukcapil)
2. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral – Percepatan Penerapan Manajemen Energi sebagai Upaya Penurunan Emisi GRK melalui Aplikasi SINERGI (Sistem Informasi Konservasi Energi)
3. Kementerian Hukum dan HAM – Layanan Sistem Informasi Penelitian Hukum dan Hak Asasi Manusia (SIPKUMHAM)
4. Kementerian Keuangan – Penerapan Artificial Intelligence sebagai Financial Advisor (AIFA) bagi Pemerintah Daerah
5. Badan Pengawas Obat dan Makanan – Scan dengan BPOM Mobile: Indonesia Yakin Obat & Makanan Aman
6. BPJS Kesehatan – Kapitasi Berbasis Kinerja (KBK), Untuk Pelayanan yang Berkualitas di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP)
7. Polri – Rumbai Koteka
8. Pemerintah D.I Yogyakarta – Rajutan Sibakul Jogja (Cara Jitu Usaha Tangguh dengan Sistem Pembinaan Koperasi dan Pelaku Usaha)
9. Pemerintah Provinsi Jawa Barat – AKSI TALI INTAN (Aksi Petani Peduli Perlindungan Tanaman)
10. Pemerintah Provinsi Papua Barat – Mini Cattle Yard Solusi Pelayanan Terpadu (MC YARD SIPANDU) Sapi Potong di Provinsi Papua Barat
11. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan – Gesit-19 (Gerai Perizinan Sektor Kelautan Dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan)
12. Pemerintah Kabupaten Balangan – PUBERTAS (Puskesmas Berjalan Di Tapal Batas)
13. Pemerintah Kabupaten Bangka – GERBANG LESTARI (Gerakan Pembangunan Melestarikan Lingkungan)
14. Pemerintah Kabupaten Banjar – Inovasi GEBRAKs Penghapusan Jamban Terapung
15. Pemerintah Kabupaten Bantul – GELIMASJIWO (Gerakan Peduli Masyarakat Sehat Jiwo)
16. Pemerintah Kabupaten Banyumas – PSC 119 SATRIA BANYUMAS – Sistem Aplikasi Terpadu Rujukan, Informasi Kesehatan Dan Ambulans Gawat Darurat Kabupaten Banyumas
17. Pemerintah Kabupaten Banyuwangi – Penggunaan Lampu Tingkatkan Produksi Buah Naga (Puting Si Naga)
18. Pemerintah Kabupaten Barru – Wisata Posyandu
19. Pemerintah Kabupaten Bima – Dana Insentif Desa (Dinda) Kabupaten Bima
20. Pemerintah Kabupaten Buleleng – Poskesdes dan Jaminan Kesehatan Desa: Wujud Universal Health
21. Pemerintah Kabupaten Dharmasraya – GL-Pro SASABESA (Gerakan Lansia Produktif Saiyo Sakato Beringin Sakti)
22. Pemerintah Kabupaten Gresik – SIGAP-RTLH (Sistem Informasi Program Pendataan Rumah Tidak Layak Huni)
23. Pemerintah Kabupaten Grobogan – Rat Hunter
24. Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah – APAM Barabai (Aplikasi Pasien dan Aduan Masyarakat Barabai)
25. Pemerintah Kabupaten Kendal – Program Digitalisasi Buku Letter C Desa (Protades)
26. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya – CMS Desa (Cash Management System/ Transaksi Keuangan Desa secara Non Tunai)
27. Pemerintah Kabupaten Kulon Progo – Cabai PaKU
28. Pemerintah Kabupaten Kutai Barat – TEKA TEKI (Tekan dan Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi)
29. Pemerintah Kabupaten Luwu Utara – Getar Dilan
30. Pemerintah Kabupaten Magetan – JEK-MIL (Ojek Ibu Hamil)
31. Pemerintah Kabupaten Ngawi – VENUE MEGAH BERBASIS IKSENGA (Intervensi Keluarga Sehat Melalui Kunjungan Rumah Berbasis Indeks Keluarga Sehat Kabupaten Ngawi)
32. Pemerintah Kabupaten Pekalongan – Aplikasi Kudu Sekolah
33. Pemerintah Kabupaten Pinrang – JABAT ERAT (Kerjasama Pembinaan dan Bantuan Ekonomi Berkelanjutan)
34. Pemerintah Kabupaten Solok – WISI (Wisuda Imunisasi)
35. Pemerintah Kabupaten Tabalong – LANGSAT MANIS (Layanan Angkutan Masyarakat Tabalong Nyaman dan Gratis)
36. Pemerintah Kabupaten Trenggalek – KENEK BERAKSI (Kakek Nenek Bersama Awasi Kesehatan Generasi)
37. Pemerintah Kota Balikpapan – DIGITASI (Data dan Informasi Digital Tanaman Koleksi) Kebun Raya Balikpapan
38. Pemerintah Kota Batam – Tapping Box Optimalisasi Pajak Daerah
39. Pemerintah Kota Denpasar – Nayaka Prana (Pelayanan Pengaduan Kekerasan Perempuan dan Anak)
40. Pemerintah Kota Makassar – SENTUH PUSTAKA (Semua Membantu Menghidupkan Perpustakaan)
41. Pemerintah Kota Malang – Si Ikan Nila (Sentra Intensif Budidaya Ikan Nila Sistem Bioflok)
42. Pemerintah Kota Semarang – SAyaNgi damPIngi Ibu anak kota SemarANg (SANPIISAN)
43. Pemerintah Kota Tegal – e-Kelurahan (Layanan Kelurahan berbasis Tanda Tangan Elektronik)
44. Pemerintah Kota Yogyakarta – Gerakan Kampung Panca Tertib (RAMPUNG PANERTIB) Kota Yogyakarta
45. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk – myDigilearn: Online Learning Platform untuk Mendukung Pemenuhan Digital Talent Indonesia
*Top 5 Replikasi Inovasi Pelayanan Publik*
1. Kementerian Kelautan dan Perikanan – Si Chupang (Aplikasi Layanan Cukup Mudah dan Gampang)
2. Badan Riset dan Inovasi Nasional – Waspada COVID-19 Lembaga Biologi Molekuler Eijkman (WASCOVE)
3. Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau – Proses Izin dengan Jarimu
4. Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin – SIRENE MUBA (Sistem Informasi Emergensi Terpadu)
5. Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara – SERBU GASS (Seratus Bank Sampah Unit dan Gerakan Sedekah Sampah)
5 Pemenang Outstanding Achievement of Public Service Innovation 2021
1. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah – SI BINA CANTIK BINGITS (SIstem Bridging SIM RSMS, BPJS, dan INA-CBG’s Menuju AkuNtabilitas, Transparansi, dan EfisiensI Pelayanan Kesehatan JKN Secara Paripurna Jamin BIsa LaNGsung DilayanI CepaT dan Klaim BPJS Akurat)
2. Pemerintah Provinsi Jawa Timur – SAMSAT 4.0: Transformasi ATM SAMSAT dengan Bukti Bayar dan Pengesahan berbasis QR Code
3. Provinsi Kalimantan Utara – SIPELANDUKILAT (Sistem Pelayanan Administrasi Kependudukan di Wilayah Pedalaman dan Perbatasan) SMART
4. Pemerintah Kabupaten Badung – PATRIOT: Pendeteksi Area Tangkapan Ikan Menggunakan Sistem Internet Of Things
5. PT Taspen (Persero) – Wirausaha Pintar (Kewirausahaan Aparatur Sipil Negara dan Pensiunan untuk Kesejahteraan). Red/Ben
***