***
Putraindonews.com – Jakarta | DAMRI bersama dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero) menghadirkan integrasi layanan pemesanan tiket antamoda Bus DAMRI melalui aplikasi KAI Access. Peresmian integrasi tersebut telah dilakukan pada Rabu, (2/02) lalu di Stasiun Gambir.
Plt. Corporate Secretary DAMRI Siti Inda Suri menyampaikan bahwa kolaborasi yang dilakukan bersama PT KAI bertujuan untuk memperluas jangkauan ekosistem pasar sekaligus meningkatkan layanan, memberikan kemudahan serta transaksi yang aman dan nyaman bagi pelanggan, selain perkuatan sinergi diantara kedua Perusahaan BUMN.
DAMRI membuka rute perjalanan dari Stasiun Gambir menuju Bandara Soekarno Hatta dan Stasiun Yogyakarta menuju Hotel Wisata Magelang pp, yang dapat dipesan melalui aplikasi KAI Access.
“Rute tersebut dipilih karena merupakan rute yang diminati pelanggan selama ini setelah atau sebelum menggunakan layanan Kereta Api.” tambahnya.
Untuk tarif yang dikenakan pada rute tersebut yaitu sebesar Rp70.000,00 yang dapat dibayar melalui KAIPay, e-Wallet, dan QRIS. Setelah berhasil melakukan pembayaran, pelanggan akan mendapatkan QR Code Bus DAMRI untuk selanjutnya ditunjukkan kepada petugas di loket DAMRI.
“Minat pelanggan dalam menggunakan metode pembayaran dan pembelian online sudah cukup besar di Indonesia. Kami sangat mengapresiasi kolaborasi dengan PT KAI untuk memperluas kanal pembayaran digital sekaligus mendukung digitalisasi sistem yang kami lakukan.
Saat ini, masyarakat yang sudah terbiasa bertransaksi secara cashless, dan langkah ini kami percaya dapat menjadi solusi yang tepat untuk memberikan kemudahan bertransaksi serta rasa aman bagi pelanggan yang diharuskan bepergian dengan transportasi publik.” tegasnya.
Untuk dapat menggunakan layanan add on Bus DAMRI di aplikasi KAI Access, pelanggan harus melakukan pembaruan ke versi 4.9.0. Pemesanan tiket DAMRI melalui KAI Access dapat dilakukan dengan masuk menu ‘my ticket’ pilih tiket KA yang sudah dibeli, lalu pilih menu ‘layanan’, kemudian pilih menu ‘bus’. Menu layanan bus tersedia hingga 1 jam sebelum kedatangan kereta di stasiun tujuan.
“Hadirnya layanan ini diharapkan dapat lebih memenuhi kebutuhan pelanggan dalam perjalanan pada first dan last mile, dan tentunya memudahkan pelanggan dalam bertransportasi.” tutup Siti Inda Suri. Red/Ben
***
