KASAD Pantau Penanganan Pasien Korban Kecelakaan Helikopter MI-17 

PUTRAINDONEWS.COM

JAKARTA | Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa, terus memantau perkembangan pasien korban kecelakaan helikopter MI-17 yang jatuh di Kawasan Industri Kendal beberapa waktu lalu.

Dalam teleconference berkala Dokter Hasyim, perwakilan RSUP dr. Kariadi menjelaskan tentang kondisi para Korban.

Ia mengatakan, pasien Supriyanto sudah dilakukan pembersihan luka bakarnya.

“Kami terus melakukan koreksi terhadap kekurangan-kekurangan yang dialami pasien dan memberikan penanganan atas kondisi pasien,” jelas dr. Hasyim.

Mengenai kondisi Lettu Cpn Vira Yudha, ia menyampaikan banyak terjadi penurunan fungsi organ vital, sehingga tidak dapat diajak berkomunikasi.

BACA JUGA :   25 Anggota Diperiksa Terkait Kasus Briptu Yosua, IPW ; Polri Bersih-Bersih 'Jaga Marwah Lembaga'

“Masih kami tangani lebih dalam, sehingga belum bisa dilakukan evakuasi,” ujar dr. Hasyim.

Pasien Praka Supriyanto rencananya akan dievakuasi ke RSPAD menggunakan helikopter Pusat Penerbangan AD.

“Rencananya jam 6 pagi sudah siap di Achmad Yani, perjalanan antara 2 jam hingga 2 jam 15 menit langsung ke RSPAD. Akan ada tenaga medis yang ikut dalam mengevakuasi,” ujar Danpuspenerbad.

RSPAD juga telah menyiapkan tim dokter yang akan menangani langsung asien.

BACA JUGA :   Sepatutnya Dewan Pers Hadir Dalam Sidang Gugatan IMO-Indonesia

“Dari IGD kami siapkan di CICU 207, yang aspek sterilisasinya sudah terjamin. Kami bisa yakinkan bahwa prajuritnya akan memperoleh pelayanan yang professional,” ujar Wakil Kepala RSPAD, Brigjen TNI dr. Budi A. Sulistiya.

Kasad menyampaikan terima kasih kepada para tenaga medis di RSUP dr Kariadi atas perawatan yang diberikan kepada para pasien prajurit TNI AD.

“Saya akan pantau sampai tuntas semua,” pungkas Kasad. Red/Ben

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!