Putraindonews.com – Ketua Umum APINDO, Shinta W. Kamdani mendampingi Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam acara pelepasan pekerja untuk mudik dalam “Mudik Ceria 2024: Pergi – Pulang, Sehat, Lancar, Selamat”, Minggu (7/4/24) di Jakarta.
Kegiatan Mudik Ceria ini diikuti oleh 12 bus pemudik dengan tujuan ke Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Menteri Ketenagakerjaan memberikan arahan didampingi Dirjen PHI Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Indah Anggoro Putri.
Sementara itu, hadir juga sejumlah Pengurus APINDO diantaranya Darwoto, Elvira Lianita, Ripy Mangkusubroto dan Rudolf Saut.
Hadir pula perwakilan BPJS Ketenagakerjaan, Serikat Pekerja dan perwakilan perusahaan yang memberangkatkan para karyawannya dalam Mudik Ceria 2024.
“Yang dilakukan di Kantor Kemnaker ini adalah salah satu di antara titik mudik yang kami lakukan. Ini sudah dilakukan di 9 titik dan Alhamdulillah, sampai hari ini, kita bisa memberangkatkan mudik bagi pekerja/buruh sebanyak 7.000,” kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dalam acara pelepasan pemudik Mudik Ceria 2024 di Kantor Kemnaker, Jakarta, Minggu (7/4).
Ia menyampaikan 7.000 orang tersebut terdiri atas 75 persen pekerja dan 25 persen keluarga pekerja. Kegiatan mudik bersama itu berhasil digelar berkat partisipasi sejumlah perusahaan yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), BUMN, dan BPJS Ketenagakerjaan, serta serikat pekerja ataupun buruh di Tanah Air.
Dalam kesempatan yang sama, Ida menyampaikan pula bahwa 7.000 pemudik itu diberangkatkan melalui 90 bis dan 15 gerbong kereta api dengan beragam provinsi tujuan, di antaranya Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, Jambi, dan Sumatera Selatan.
“Itu beberapa daerah yang memang banyak sekali pekerja di Jakarta ini berasal dari daerah-daerah yang saya sebutkan tadi,” kata Ida.
Lebih lanjut, dia menyampaikan pula bahwa kegiatan mudik bersama itu memiliki sejumlah tujuan. Di antaranya, sebagai bentuk kepedulian dan partisipasi perusahaan guna menciptakan ketenangan bagi pekerja dalam bekerja dan keberlanjutan usaha.
“Dengan demikian, diharapkan pula dapat tercipta hubungan industrial yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan antara pengusaha dan pekerja,” ucap Ida menambahkan.
Ia pun berharap para pemudik itu nantinya dapat kembali dengan selamat ke Jakarta. Kemudian, Ida juga berharap kegiatan mudik bersama itu dapat kembali digelar di Lebaran berikutnya.
“Mudah-mudahan, pada 2025 dan seterusnya kita bisa melaksanakan hal yang sama,” ucap dia. Red/HS