Putraindonews.com – Sulsel | Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) merupakan lembaga non profit jejaring Dompet Dhuafa khusus di bidang kesehatan yang melayani kaum dhuafa secara paripurna melalui pengelolaan dana sosial masyarakat (ZISWAF- Zakat, Infak, Sedekah dan wakaf) dan dana sosial perusahaan.
Untuk menjadi institusi yang mampu mengembangkan program pelayanan kesehatan secara profesional bagi dhuafa di Indonesia. Salah satu misinya adalah mengembangkan kemitraan dengan sesama jejaring Dompet Dhuafa (DD) dan di luar jejaring Dompet Dhuafa, serta para pemangku kepentingan. Hal itu disadari oleh Direktur LKC Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan, Asdinullah Saudin.
Sehingga kunjungan kali ini tak hanya menyambangi Dinas terkait, melainkan mendatangi kegiatan maulid masyarakat di Masjid Nurul Yaqin sebagai bentuk support terhadap kegiatan masyarakat Desa Arabika, Sinjai Barat (30/10/23), selain itu mengunjungi beberapa sekolah binaan diantaranya UPT SMP Negeri 16 Sinjai UPT SMA Negeri 14 Sinjai UPT SMA Negeri 6 Sinjai dan melaksanakan Focus Grup Discussion (FGD) untuk program Kawasan Mandiri Berdaya (Madaya) di UPTD Puskesmas Manipi Kec. Sinjai Barat Kabupaten Sinjai (31/10/23). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai dr. Emmy Kartahalik, MARS Kepala Camat Sinjai Barat Andi Nasrun, S. IP Kapus UPTD PKM Manipi dr. Veran Nopita Silalahi dan Kepala Desa Arabika Andi Harianto, SE.
Dari pertemuan tersebut, Pimpinan LKC Dompet Dhuafa mendiskusikan upaya yang akan dilakukan dalam Program Dompet Dhuafa, diantaranya yaitu LKC Dompet Dhuafa akan menyalurkan dana masyarakat dengan lebih efektif melalui cara pemberdayaan. Saat ini, pemberdayaan ditingkatkan dan dimaksimalkan agar bisa menjangkau lebih luas, yaitu dalam bentuk sebuah Kawasan Madaya.
Tujuan dari program ini adalah terwujudnya kemandirian masyarakat, menguatnya kelembagaan, dan bertumbuhnya jaringan. Dan untuk saat ini kami pilih lokasinya di Desa Arabika, serta akan fokus membantu pemerintah dalam penanganan stunting, papar Asdinullah.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai, dr. Emmy Kartahalik, MARS, menyambut baik dan siap bekerjasama dengan Dompet Dhuafa, khususnya dalam pelaksanaan program peningkatan kualitas hidup masyarakat berbasis kawasan di Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat. “Dengan adanya program Madaya ini kami sebagai pemerintah akan merasa sangat terbantu dan kesehatan di Desa Arabika tentunya akan semakin baik”, pungkasnya.
Tak berhenti sampai disitu, pada Rabu 1 November 2023, tepatnya di Rumah Pengolahan Kopi Sinjai Desa Arabika, Asdinullah bersama dengan tim juga mengadakan Pelatihan Posyandu Remaja bagi siswa yang terpilih sebagai Kader Posyandu Remaja (Posrem) pada masing-masing sekolah binaan. Dalam upaya mendukung kesehatan dan kesejahteraan remaja, Posyandu Remaja ini diharapkan dapat menjadi tempat penting bagi mereka dalam menghadapi berbagai tantangan zaman.
Sebanyak 5 remaja turut hadir untuk belajar tentang konsep 5 meja, simulasi kesehatan dan kegiatan yang akan dilakukan di posyandu serta dibekali ilmu tentang cara membangun bonding dan Trust dalam Tim Work.
Asdinullah menyampaikan, Posyandu Remaja ini merupakan upaya kami untuk memberikan perhatian khusus kepada para remaja. Kami ingin mereka menyadari betapa pentingnya menjaga kesehatan dan memahami berbagai masalah yang dapat mereka hadapi di masa remaja. Dengan adanya posyandu ini, kami berharap dapat membantu mereka tumbuh menjadi generasi yang lebih sehat dan berkualitas.
Kepala UPT SMP16 Sinjai, Kartini, S.Pd saat ditemui di sekolahnya mengatakan sangat menyambut baik peluncuran Posyandu Remaja ini. Mereka berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi para remaja dalam menjaga kesehatan mereka dan mengembangkan kesadaran akan pentingnya hidup sehat.
Posyandu Remaja ini diharapkan menjadi percontohan bagi daerah lain dalam memperhatikan kesehatan dan kesejahteraan remaja. Diharapkan pula bahwa program ini akan terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi generasi muda di seluruh Kabupaten Sinjai tegasnya. Red/RT
