PUTRAINDONEWS.COM
PAPUA | Menteri Koordinator Bidang PolitiknHukum dan Kemananan (Menko Polhukam) Mahfud MD menegaskan PONÂ XX dan Peparnas XVI yang akan berlangsung tanggal 2-15 Oktober adalah moment memperkuat persatuan.
“Saya berharap PON di Papua bisa saling memperkuat persatuan dan persaudaraan kita sebagai anak bangsa dan bisa membanggakan saudara-saudara kita, di Papua dan diseluruh wilayah Indonesia bahwa kita bisa, bahwa torang bisa,” ujar Mahfud MD, Jumat (10/9) usai meninjau kesiapan keamanan dan penerapan protokol kesehatan di beberapa venue.
Mahfud MD bersama Menteri Dalam Negeri memastikan persiapan tempat dan juga penerapan posedur kesehatan, di venue di Lanud Silas Papare, dan stadion Lukas Enembe Jayapura.
Meski perhelatan olahraga ini berlangsung di masa pandemi, menurut Mahfud pelaksanaannya harus berjalan dengan baik, aman dan lancar, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Tantangan yang kita hadapi adalah bagaimana agar protokol kesehatan dan pengendalian pandemi di Papua yang berada di PPKM level 3, artinya sudah membaik dibandingkan dengan beberapa waktu lalu, ini bisa tetap berjalan dengan baik ditengah pelaksanaan PON,” jelasnya.
PON dan Peparnas dilaksanakan di Papua, lanjut Mahfud, membuktikan bahwa Papua bisa maju, seperti daerah lainnya di Indonesia, sekaligus untuk membuktikan kehadiran negara di tempat ini.
“Pon dan Papernas yang berjalan baik dan aman, akan menjadi bukti bahwa negara ini benar-benar hadir secara efektif di Papua. Karena hal-hal yang biasa dilakukan didaerah lain biasa juga dilakukan dan bisa juga dilakukan disini. Karena kita memang Torang bisa,” tegasnya.
Dalam memastikan kesiapan dan pengamanan PON, hari ini Sabtu (11/9), Mahfud MD kembali melakukan peninjauan ke sejumlah venue antara lain venue renang air, sepak bola di stadion Mandala, GOR Cendrawasih, venue di Doyo, GOR Toware, Stadion Barnabas Youwe di Sentani, venue cricket dan lapangan hockey di kompleks olahraga Doyo Baru, Distrik Waibu di Kabupaten Jayapura.
Pekan Olahraga Nasional ke-20 ini direncanakan akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 2 Oktober. Pesta Olahraga ini akan dihadiri oleh sekitar 10.000 atlet dan official dari seluruh Indonesia. Red/Ben