Putraindonews.com – Polman Kedatangan mentri agama disambut dengan desakan beberapa tamu undangan dan rombongan, antusias yang besar ingin melihat dan menyaksikan kehadiran mentri Agama Ri sedikit kacau pasalnya Panitia pelaksana tidak dapat menempatkan posisi yang tepat bagi para media yang terlebih dalam pengambilan gambar justru lebih memonopili tamu undangan Sehingga tugas media yang seharusnya melakukan pengambilan gambar untuk dipublikasikan jadi kacau dan semrawutan karena aksi dorong antara protokuler, Panitia, Tamu dan wartawan dalam pengambilan gambar , Panitia dinilai tidak cakap dalam melakukan penempatan pengambilan gambar bagi media sehingga terkesan amburadul dalam penyambutan kedatangan bapak menyeri agam lukman hakim saifuddin.Mentri Agama Republik Indonesia Lukman Hakim Saifuddin yang didampingi Gubernur Sulawesi Anwar Adnan Saleh Barat, Wakil Gubernur Sulawesi Barat Ir Aladin S. Mengga, Bupati Polewali Mandar A. Ibrahim , Wakil Bupati Polewali Mandar, Andi Ruskati Masdar (DPR RI) melakukan pengguntingan pita sebagai tanda meresmikan Kantor Kemenag Polman, Sabtu (12/11). dihadiri oleh seluruh ASN dibawah naungan Kemenag RI , yang dilanjutkan dengan pelaksanaan ramah tamah di gedung gadis dan membuka tema karya pramuka se sulbar , ka Kementerian Agama RI Lukman Hakim beserta Gubernur sulbar dan Dirjend Kementerian diarak dengan menungganngi Sayyang Pattudu yang disambut meriah oleh para ASN lingkungan kementerian agama se sulbar beserta para peserta didik Paramuka .
Dalam sambutannya Lukman Hakim saifuddin menyampaikan agama dan negara merupakan dua sisi yang tidak bisa terpisahkan. Ibarat mata uang logam,Itulah konteks dalam Indonesia begitulah pendiri bangsa mencoba mengintegrasikan ini,Kepada ASN di lingkungan Kementerian Agama, saya ingin mengajak kembali bahwa tidak hanya mengetahui dan memahami tetapi mengamalkan lima nilai budaya kerja yakni Integritas, inovasi, tanggungjawab, profesionalitas dan keteladanan, Era globasi begitu leluasa nilai-nilai asing yang ingin mencoba mencabik-cabik pilar bangsa. Indonesia negara Islam terbesar di dunia , Selaku ASN Kemenag, kita bersyukur mendapat tanggungjawab. Disatu sisi wakil dari umat beragama. Hubungan agama dan negara simbiolis saling menopang dan membantu satu sama lain Selain hubungan simbiolis, hubungan tokoh agama dan Demikian sebaliknya terang Lukman Hakim .yang dilanjutkan dengan pemukulan gong dan penandatangan prasasti serta pemberian cendramata dari Gubernur sulawesi Barat kepada Menteri Agama RI. Lukman Hakim saifuddin.
wahyuni