Putraindonews.com – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie menekankan kepada semua pihak untuk sama-sama terlibat dalam menekan dan menurunkan angka stunting.
“Menurunkan stunting kita harus melibatkan semua pihak. Seperti KUA untuk melakukan edukasi, ibu-ibu kader, lintas sektor dinas hingga kewilayahan dalam menekan angka stunting,” ujarnya, ditulis Kamis (4/7/2024).
Penanganan yang dilakukan oleh Pemkot Tangsel mulai dari pendataan secara lengkap, lalu secara masif melakukan intervensi kepada para ibu-ibu untuk memperhatikan soal stunting, hingga pemberian tablet tambah darah.
“Jadi kita kan edukasi baik pendidikannya, baik kesehatannya, tinggi badannya kan harus diintervensi dengan makan-makan yang bergizi, ini yang kita lakukan pemberian tambahan makanan bergizi di setiap posyandu,” terangnya.
Hal ini tentunya menjadi komitmen Pemerintah Kota Tangerang Selatan untuk menurunkan angka stunting.
Setelah berhasil menurunkan angka stunting dari 19,9 persen menjadi 9 persen, dan sempat ada peningkatan di angka 9,2 persen.
“Oleh karenanya, lewat rembug stunting inilah semua usaha yang dilakukan untuk terus diperkuat dan dilakukan evaluasi atau perbaikan-perbaikan dalam menurunkan angka stunting,” tutupnya. Red/RY