Putraindonews.com – Jakarta | PT Pertamina (Persero) menyelenggarakan acara bertajuk Pertamina Energizing Your Action, pada Sabtu, 17 Juni 2023 pukul 10.30 hingga 21.00 WIB di Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan.
Acara ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia sekaligus untuk mendorong semangat generasi muda agar dapat berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang berkelanjutan.
Acara ini juga merupakan perwujudan komitmen keberlanjutan Pertamina dan percepatan transisi energi di Indonesia untuk mengatasi masalah perubahan iklim dan mencapai target Net Zero Emission (NZE) Indonesia pada 2060.
Kegiatan Pertamina Energizing Your Action ini dihadiri oleh figur-figur ternama yang antusias berbagi pandangan dan inspirasinya mengenai topik keberlanjutan lingkungan, seperti Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Laksmi Dhewanthi, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, Direktur Keuangan Pertamina Emma Sri Martini, Direktur Utama Pertamina New & Renewable Energy Dannif Danusaputro, Creative Entrepreneur Putri Tanjung, dua figur aktris sekaligus aktivis sosial Cinta Laura dan Dian Sastrowardoyo, content creator Raditya Dika, tokoh Desa Energi Berdikari Pertamina Enjang Ramdhani, serta pendiri FoodCycle Indonesia Herman Andryanto.
Acara ini terbuka untuk publik dan diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari siswa sekolah menengah atas, mahasiswa, masyarakat usia muda dan juga keluarga. Rangkaian acara mencakup berbagai kegiatan menarik, seperti talk shows, games, social media challenge, workshop pembuatan beeswax wrap, workshop mengolah limbah plastik menjadi karya seni artistik, hingga hiburan musik.
Acara Pertamina Energizing Your Action dibuka oleh Erick Thohir yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa Menteri BUMN, Erick Thohir menyambut baik gelaran Pertamina Energizing Your Action. Pada kesempatan ini, ia menjelaskan bagaimana komitmen pemerintah, termasuk BUMN dalam menangani isu perubahan iklim.
Salah satunya upaya yang dilakukan Pertamina dalam mengembangkan energi baru terbarukan, seperti geothermal dan BBM yang lebih ramah lingkungan yakni Biofuel. Termasuk pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air.
“Inilah yang kita harapkan. Intervensi pemerintah dan komitmen dari masyarakat Kalau mau udara di Indonesia bersih, dengan melakukan apa? Komitmen menggunakan motor-mobil listrik, penggunaan kendaraan umum yang nyaman dan pelan-pelan dikonversikan ke biodiesel,” terang Erick, Sabtu (17/6).
Selanjutnya terkait dengan isu lingkungan dan perubahan iklim, Laksmi Dhewanthi Dirjen Pengendalian Perubahan Iklim KLHK juga mengatakan bahwa aksi pengendalian perubahan iklim harus sesegera mungkin dilakukan.
“Salam dan apresiasi dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan atas inisiatif Pertamina mengadakan kegiatan ini. Ini adalah waktu kita untuk mengimplementasikan. Jadi menurut saya ini merupakan kesempatan, ini merupakan waktu yang tepat untuk melakukan,” beber Laksmi.
Dirinya juga menyatakan bahwa sektor energi merupakan salah satu sektor yang berkontribusi dalam penurunan gas rumah kaca, selain sektor kehutanan. “Sektor energi, banyak sekali inisiatif-insiatifnya, mobil listrik dan lain sebagainya. Dengan aksi-aksi tersebut, maka di tahun 2030 sektor energi juga akan menurunkan emisi gas rumah kacanya,” ujar Laksmi.
Fadjar Djoko Santoso, VP Corporate Communication Pertamina menyampaikan pihaknya menyelenggarakan kegiatan Pertamina Energizing Your Action bertujuan untuk memberikan edukasi bagi generasi muda dan masyarakat umum mengenai tantangan perubahan iklim.
“Kami ingin berdiskusi bersama generasi muda, berbagi ide dan pandangan mengenai aksi nyata apa yang bisa kita lakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan, demi masa depan bumi,” jelas Fadjar.
Ratusan pengunjung aktif mengikuti talkshow dan workshop dari pagi hingga malam hari. Acara ditutup dengan penampilan musisi favorit, Rizky Febian.
Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. Red/HS