***
Putraindonews.com – Sragen | Presiden RI Joko Widodo meresmikan Sentra Penggilingan Padi Sragen, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah, Sabtu (11/3).
Dalam kesempatan itu, Jokowi meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk menyerap gabah petani sebanyak-banyaknya seiring masa panen raya padi di sejumlah daerah saat ini.
“Dua hari yang lalu di Kebumen, kemudian tadi pagi di Kabupaten Ngawi semua sudah mulai panen raya tahun ini. Oleh sebab itu, pada pagi hari ini saya minta kepada Bulog, Pak Dirut, agar sebanyak-banyaknya menyerap gabah yang ada di petani,” kata Presiden dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Sabtu (11/3).
Menurut Jokowi, penyerapan gabah dari petani nanti harus diiringi dengan harga gabah kering panen (GKP) yang ideal.
“Harga GKP yang nanti akan disampaikan, ditentukan oleh Kepala Badan Pangan Nasional,” ujarnya.
Presiden Jokowi juga menginginkan agar terjadi keseimbangan harga di antara petani, penjual, dan masyarakat.
Namun demikian, Presiden menilai hal tersebut bukanlah hal yang mudah.
“Kita ingin agar harga di petani itu wajar, kemudian harga di pedagang itu wajar dapat untung semuanya, dan harga konsumen, harga di masyarakat juga pada di posisi yang wajar, menjaga keseimbangan ini lah yang tidak gampang,” pungkasnya. Red/HS
***