PUTRAINDONEWS.COM
JAKARTA | Selasa 07 Mei 2019. LPJK.net Keluarga besar LPJK Nasional menyambut bulan suci Ramadan dengan menggelar pengajian bersama ustadz DR. Nurhamin MA di Kantor LPJK Nasional, Jl. Wijaya 1 No. 35, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jum’at, (3/5/2019) kemarin. Pengajian tersebut juga dihadiri oleh Syarif Burhanuddin, Direktur Jenderal Bina Konstruksi, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Adapun dalam sambutannya, Syarif menuturkan bahwa program percepatan sertifikasi yang terus dikejar LPJK Nasional bersama Kementerian PUPR membuat semua pihak bekerja keras dan seringkali melupakan waktu. Sehingga, menurut Syarif, momentum pengajian ini menjadi waktu yang tepat untuk menjalin silaturahmi.
“Program percepatan yang terus kita kejar kadang membuat kita lupa waktu, menomorduakan ibadah dan terlalu fokus dengan pekerjaan. Jadi, saya rasa hari ini adalah momentum yang tepat antara LPJKN dengan Kementerian PUPR untuk saling bersilaturahmi, apalagi menjelang puasa†ujar Syarif.
Ibadah puasa, menurut Syarif, merupakan waktu yang tepat untuk mengolah kerohanian kita untuk semakin meningkatkan takwa. “Saya harapkan agar LPJKN dan LPJK tetap memberikan pelayan semaksimal mungkin. Mari jadikan bulan puasa ini menjadi lading pahala. Saya yakin LPJK mampu mewujudkannya,†pesan Syarif.
Sementara itu Pengurus LPJK Nasional Krishna S. Pribadi yang hadir membuka pengajian menuturkan bahwa perjalanan panjang percepatan sertifikasi tenaga kerja terus menjadi fokus LPJK. Seluruh keluarga besar LPJK bertekad satu tujuan, yaitu mengejar target 512 ribu sertifikasi tenaga kerja konstruksi selama 2019.
“Selama bulan puasa ini, percayakan pada kami. Kami tidak akan kendur untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Bahkan di LPJKN sendiri sudah memiliki jadwal piket untuk memberikan pelayanan ekstra bagi masyarakat,†tutur Krishna.
Sementara itu, ustadz Nurhamin dalam isi pengajiannya menyampaikan bahwa Ramadan merupakan bulan yang dinantikan oleh umat muslim di manapun berada. “Setiap yang dilakukan seseorang, selama itu baik dan sesuai dengan tuntunan maka itu semua akan menjadi ibadah tersendiri, apalagi ketika menjalankan ibada puasa. Termasuk salah satunya kerja-kerja percepatan sertifikasi yang diusung LPJK ini.†terang Nurhamin.
Nurhamin juga menyampaikan tentang kewajiban bekerja dalam puasa, “karena kewajiban kita tidak hanya berpuasa melainkan juga bekerja. Pada saat bekerja dan menjalankam ibadah puasa ini kita semua sedang melaksanakan dua ibadah, dengan begitu laksanakan kedua – duanya dengan penuh iklas dan rasa tanggung jawab.†Nurhamin. (**)