PUTRAINDONEWS.COM
BANDUNG – JABAR | Warga Kecamatan Sumur Bandung dan Batununggal menerima bantuan 250 paket beras dari Generasi Muda Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan (GM-FKPPI) Jawa Barat. Bantuan yang secara simbolis diserahkan di Aula Kecamatan Sumur Bandung Jalan Lombok, Jumat (15/5/2020) merupakan bagian dari kegiatan Bhakti GM FKPPI Jawa Barat mencegah penyebaran Covid-19.
Ketua Pengurus Daerah X GM-FKPPI Jawa Barat, Vera Hermawan mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat khususnya di wilayah kecamatan Sumur Bandung dan Kecamatan Batununggal.
“Kita bersama bersinergi, minimal meringankan persoalan di masyarakat Sumur Bandung dan Batununggal. Ini rumah kita bersama. Teknis pembagiannya akan dibantu oleh rekan-rekan wilayahnya masing masing,” katanya.
Bantuan FKPPI kali ini merupakan tahap kedua. Sebelumnya, FKPPI Jawa Barat membagikan ribuan masker sebagai bentuk edukasi dan pencegahan terkait Covid-19.
“Ini adalah wujud nyata kami sebagai pengurus dan anggota FKPPI Jawa Barat dalam mencegah penyebaran virus corona dan membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak,†tutur Vera.
Menurutnya, setelah ini akan ada lagi bantuan tahap ketiga. Rencananya akan digulirkan pada Juni mendatang di wilayah zona merah.
“Kota Bandung memiliki 30 kecamatan, kita akan menyisir wilayah yang ODP nya banyak. Dalam waktu terdekat, Kecamatan Cicendo target kami selanjutnya, itu merupakan hasil diskusi kami dengan Pemkot Bandung,” ungkapnya.
Dia menegaskan bahwa bantuan tersebut merupakan hasil donasi yang terhimpun dari keluarga besar FKPPI jawa barat.
Sementara itu, Wakil Wali kota Bandung sekaligus Ketua FKPPI Jawa Barat, Yana Mulyana sangat berterima kasih karena kontribusi dari berbagai lini untuk membantu masyarakat yang terkena dampak ekonomi dari wabah Covid-19 di kota Bandung
“Masalah pandemi ini, Pemkot Bandung tidak bisa mengatasinya sendiri. Saya harap masyarakat yang memiliki rezeki lebih, menunjukkan kepeduliannya. Mari kita berbagi dan tolong-menolong supaya menjadi ladang amal,” tandasnya. (Red. Guh/Iwnaruna)