PUTRAINDONEWS.COM
BANGKA TENGAH – BABEL | Akhirnya jasad Yono (40) seorang operator alat berat jenis Ekskavator/PC berhasil diketemukan dan dievakuasi dari kolong tersebut pada Sabtu (14/9/2019) sore. Setelah dilaporkan hilang tenggelam di kolong Kayuara eks PT Kobatin di Desa Perlang pada Kamis lalu (12/9/2019).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Pewarta HPI Babel, kronologis singkat kejadian bermula Kamis sore itu saat Yono yang diketahui merupakan warga Kecamatan Toboali, Bangka Selatan itu hendak pulang melewati pinggiran areal kolong Kayuara, tiba-tiba sebagian tanggul kolong longsor dan ambruk sehingga eksmavator yang dikendalikan Yono langsung nyemplung ke kolong bekas tambang PT Kobatin itu.
Pasca kejadian, pihak BPBD Bateng, Basarnas, Polair dan TNI membantu melakukan pencarian sejak hari pertama. Namun, upaya pencarian dihari pertama, hari kedua tersebut belum membuahkan hasil. Hingga pada akhirnya, Sabtu sore sekitar pukul 16.00 WIB akhirnya jasad Yono berhasil diketemukan dan dievakuasi untuk selanjutnya dibawa ke rumah duka. Sementara itu, alat berat yang tenggelam di dasar kolong tersebut belum bisa ditarik ke permukaan.
Kepada Pers, Kesbangpol Bangka Tengah (Bateng), Jauhari melalui staff Zairi, mengatakan jasad Yono sedari hari pertama (Kamis, 12/9/2019) pasca insiden kecelakaan itu, Tim Reaksi Cepat BPBD Bateng bersama Basarnas, Polair dan TNI telah berupaya melakukan pencarian dengan cara penyisiran dan penyelaman hingga akhirnya jasad almarhum Yono baru bisa diketemukan pada Sabtu sore.
“Sabtu sore sekitar pukul 16.00 WIB, korban tenggelam sejak tiga hari lalu atas nama Yono berhasil diketemukan dan dievakuasi dalam keadaan sudah meninggal dunia,” Pungkasnya.
Rikky Fermana – Babel
