Jadi Sekolah Inovasi, Pemkab Manggarai Berikan Apresiasi Kepada SMAK ST dan SMPN 4

***

Putraindonews.com – Manggarai | Dua Sekolah di Manggarai Jadi Sekolah Inovasi adapun Kedua sekolah tersebut yakni SMAK ST Fransiskus Saverius Ruteng dan SMP Negeri 4 Langke Rembong.

Atas prestasi ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai memberikan penghargaan kepada dua sekolah tersebut karena sudah menerapan program inovasi pembelajaran online selama pagebluk Covid-19.

Adapun Kegiatan ini berlangsung di aula Ranaka Kantor Bupati Manggarai pada Selasa,30/11/21 yang dihadiri kepala sekolah dan guru-guru dari sekolah yang mendapat penghargaan.

Bupati Manggarai, Herybertus G L Nabit dalam sambutannya menyampaikan pemerintah tentu menghargai inisiator awal dan yang berkonsisten dalam melakukan program berinovasi.

“Di tengah pandemi Covid-19, saya kira sudah pada tempatnya untuk setiap inisiatif-inisiatif yang baik. Yang kita sebut inovasi,”ujarnya.

Saya kira hari ini kita sedang menghargai inisiasi dan konsistensi dari kepala sekolah baik tingkat SMP maupun SMA yang sedikit banyak juga menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain,” tambahnya.

BACA JUGA :   SENYUM BAHAGIA NENEK WABAHISI DI TMMD 108 KONKEP

“Kadang kita mulai melakukan sesuatu tapi apakah kita konsisten melaksanakan itu?,” ujarnya.

Menurut politisi PDI Perjuangan ini, pendidikan merupakan jembatan menuju kesetaraan. Sebab tanpa pendidikan, orang tidak akan setara.

“Tanpa pendidikan perempuan akan tinggal di belakang terus, tanpa pendidikan anak petani akan jadi petani terus,”terangnya.

Bupati Hery juga mengajak guru-guru agar wujudkan pendidikan di Manggarai yang bermutu tutupnya.

Sementara Kadis Pendidikan Kabupaten Manggarai, Fransiskus Gero menyampaikan apresiasi atas kinerja dari dua kepala sekolah yang telah mendapat penghargaan dari Pemkab Kabupaten Manggarai.

Kadis Gero berharap dengan penghargaan itu akan menjadi daya pacu bagi sekolah lain agar terus berinovasi.

BACA JUGA :   Kasdam Buka Apel Komandan Satuan Kodam IX/Udayana, " Wujudkan Profesional & Netralitas TNI ".

Sebab di tengah hantaman yang membeludak Covid-19, kedua sekolah ini masih mampu melaksanakan pembelajaran lebih baik dan lebih banyak, terutama tentang implementasi pembelajaran daring berbasis ITE.

“Kedua dengan banyak inovasi yang mereka coba terapkan. Jadi kita apresiasi karena pada saat itu praktis seluruh pembelajaran sifatnya non tatap muka,” ujarnya.

“sekolah-sekolah itu di tengah keterbatasan SDM dan sumber daya dukung lainnya uang, android, pulsa mereka tetap jalan dengan cara mereka sendiri,”tutupnya.

Untuk SMAK Fransiskus Saverius Ruteng, telah meluncurkan perpustakaan digital, Sedangkan SMP Negeri 4 Langke Rembong, pihaknya telah banyak menerapkan aplikasi pembelajaran daring berbasis android. Red/Ben

 

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!