Pertama di Banten, Tangsel Gunakan Aplikasi Pembinaan Pemberian Vitamin A

PUTRAINDONEWS.COM

Tangerang Selatan – Banten | 23 Januari 2019.  Sedikitnya 58 petugas kesehatan yang terdiri dari 29 petugas Gizi Puskesmas dan 29 petugas Promo Kesehatan (Promkes) di Dinas Kesehatan Tangerang Selatan (Tangsel), mendapatkan pembinaan tentang Aplikasi Penilaian Mandiri Kualitas Data Rutin (PMKDR) Kegiatan Pemberian Vitamin A di Telaga Seafood, Serpong, Selasa 22 Januari 2019.

Aplikasi tersebut, menurut Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Tangsel, Iin Sofiawati merupakan program dari Kementerian Kesehatan yang pertama diaplikasikan di Kota Tangsel, dalam rangka peningkatan kinerja pembuatan laporan pemberian vitamin A.

BACA JUGA :   SESUAI KEAHLIAN, Jabatan Fungsional Mampu Layani Masyarakat

“Untuk di Provinsi Banten, baru Tangsel yang menggunakan aplikasi ini. Aplikasi ini bagus dan memudahkan dalam pemantauan pemberian vitamin A, apakah sesuai dan tepat sasaran. Terlebih, dalam pemberian vitamin A suka ada kesenjangan antara yang dilaporkan Puskesmas dan Posyandu ke Dinas Kesehatan,” bebernya.

Maka itu, pihaknya mengundang narasumber dari Kemenkes untuk memberikan pemaparan terkait aplikasi yang akan digunakan oleh para petugas kesehatan terkait.

Iin pun memaparkan tujuan digunakannya aplikasi PMKDR adalah untuk menilai akurasi dan validitas pencatatan dan pelaporan tentang pemberian vitamin A. Selain itu  menilai kulitas managemen pemanfaatan data untuk vitamin A, evaluasi rutin di tiap Puskesmas agar laporan dan pencatatan lebih akurat.

BACA JUGA :   WALIKOTA BOGOR POSITIF COVID-19

“Untuk pemberian vitamin A, seharusnya dilakukan bersama-sama di Posyandu usai ditimbang. Namun tidak menutup kemungkinan bagi kami untuk mendatangi anak dan memberikan vitamin A dirumah,” ungkapnya.

Diketahui, sasaran vitamin A berwarna biru adalah anak dengan rentang usia 6 sampai 11 bulan. Sedangkan vitamin A berwarna merah untuk anak berusia 12 sampai 60 bulan dengan pemberian serentak di seluruh Indonesia di bulan Agustus dan Februari atau 6 bulan sekali. (**)

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!