Targetkan Herd Immunity, Pemprov Bengkulu Gelar Serbuan Vaksinasi Massal

***

Putraindonews.com – Bengkulu | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu terus melakukan upaya agar target herd immunity bisa tercapai hingga akhir tahun 2021. Dengan mendorong gerakan secara bersama-sama dan masif, giat serbuan vaksinasi massal terbilang sangat efektif.

“Kegiatan ini sifatnya pro aktif, kita mendatangi dan massal, jadi bersama-sama dengan jumlah yang cukup besar. Sehingga meningkatnya masyarakat yang divaksin cukup tajam hingga saat ini,” jelas Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pada Serbuan Vaksinasi Massal COVID-19 bersama Forkopimda Provinsi Bengkulu, di Kantor Camat Lebong Sakti Kabupaten Lebong, 14/12.

BACA JUGA :   Tapak Suci Cabang Maccini Sombala dan Parang Tambung Guncang Panggung Pesta Rakyat

Lanjut Rohidin, bahwa target hingga tanggal 20 yang akan datang, provinsi Bengkulu mampu mencapai sesuai dengan target nasional yang diharapkan minimal 70%.

Sementara itu, Bupati Lebong Kopli Ansori mengatakan, dalam rangka memutus mata rantai COVID-19, akan menjemput bola hingga ke desa-desa.

“Kita harus vaksin untuk membentuk kekebalan. Kami sadar Lebong masih rendah, tapi kami berupaya semaksimal mungkin. Kami akan menjemput bola ke desa-desa,” tegas Kopli.

Untuk diketahui saat ini capaian vaksinasi se provinsi Bengkulu 67,68 persen untuk dosis pertama dan 38,40 persen untuk dosis kedua.

BACA JUGA :   Audensi dengan Walikota, Apsai Tangsel Rencanakan Program Apsai 2022

Sementara untuk target serbuan vaksinasi di Kabupaten Lebong adalah 500 dosis di Kecamatan Lebong Sakti serta 1500 vaksin melalui seluruh Puskesmas.

Dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Lebong, Gubernur Rohidin juga menyerahkan Sertifikat Vaksinator kepada Babinsa Lebong, bantuan 2 unit kursi roda kepada warga Desa Lemau Kecamatan Uram Jaya.

2 buah alat bantu dengar kepada warga Desa Talang Kerinci Kecamatan Bingin Kuning serta bantuan sembako dan bahan bangunan kepada korban kebakaran warga Trans Pelabai Lebong. Red/Ben

***

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

error: Content is protected !!